Jurnalisme warga muncul saat MarkMrak Drudge menuliskan berita terkait perselingkuhan [[Bill Clinton]] dengan stafnya pada 19 Januari 1998 di internet. Konsep jurnalisme warga berkaitan dengan ''civic journalism'' atau ''public journalism'' di Amerika Serikat setelah pemilihan presiden 1998. Gerakan tersebut muncul karena masyarakat mengalami krisis kepercayaan terhadap media-media ''mainstream'' dan kecewa terhadap kondisi politik pada masa itu. Inti dari jurnalisme warga ialah masyarakat berperan sebagai objek sekaligus subjek berita.<ref name="Yuda 2013"/>
Perkembangannya di Indonesia, salah satunya dipicu pada tahun 2004 saat terjadi tragedi Tsunami di Aceh yang diliput sendiri oleh korban tsunami. Terbukti berita langsung dari korban dapat mengalahkan berita yang dibuat oleh jurnalis profesional.{{cn}}