Ekonomi transportasi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Rescuing 0 sources and tagging 2 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 15:
=== Kemitraan Pemerintah dengan Swasta ===
Menurut Maman<ref>Maman Suhendra, Kemitraan Pemerintah-Swasta dalam Penyediaan Infrastruktur di Korea Selatan, [http://risikofiskal.blogspot.com/2008/07/kemitraan-pemerintah-swasta-dalam_11.html]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> kondisi infrastruktur Indonesia masih memprihatinkan. Untuk sektor jalan, panjang jaringan jalan rata-rata hanya 217 km per 1000 km2. Padahal, jalan merupakan infrastruktur transportasi utama Indonesia. Sektor jalan harus melayani lebih dari 84% total penumpang. Bahkan untuk pengangkutan barang, jalan melayani porsi sekitar 91,25% dari total muatan. Oleh karena itu peran serta swasta dalam pembangunan infrastruktur harus dimaksimalisasi.
== Lihat pula ==
Baris 27:
== Pranala luar ==
* Masterplan Transportasi Logistik Gerbang Ekonomi Nasional Lebih Cerah [http://www.dephub.go.id/id/admin/upload-files/uploads/Edisi%207.pdf]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* Pemerintah rumuskan sistem transportasi pendukung ekonomi [http://www.waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=41870:-pemerintah-rumuskan-sistem-transportasi-pendukung-ekonomi&catid=18&Itemid=95]
{{Transportasi umum}}
|