Empirisme: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k Ciri Pokok Empirisme |
||
Baris 1:
[[Berkas:JohnLocke.png|jmpl|ka|[[John Locke]] (1632 – 1704),seorang filsuf terkemuka empirisme inggris]]
'''Empirisme''' adalah suatu aliran dalam [[filsafat]] yang menyatakan bahwa semua [[pengetahuan]] berasal dari [[pengalaman]] [[manusia]]. Empirisme menolak anggapan bahwa manusia telah membawa fitrah pengetahuan dalam dirinya ketika dilahirkan. Empirisme lahir di [[Inggris]] dengan tiga eksponennya adalah [[David Hume]], [[George Berkeley]] dan [[John Locke]]. Ajaran empirisme memberikan kebimbangan kepada sains dan agama pada zaman modern filsafat, sehingga dapat diasumsikan mengecilkan peranan akal. Istilah empirisme sendiri berasal dari bahasa Yunani ''empeirin'' yang berarti coba-coba atau pengalaman. Sebagai suatu doktrin, empirisme adalah lawan rasionalisme. Untuk memahami isi doktrin ini perlu dipahami lebih dahulu dua ciri pokok empirisme, yaitu mengenai teori tentang makna dan teori tentang pengetahuan. Teori makna dinyatakan sebagai teori tentang asal pengetahuan, yaitu asal-usul idea atau konsep. Sedangkan teori tentang pengetahuan menyatakan bahwa semua kebenaran adalah kebenaran ''a posteriori ,'' yaitu kebenaran yang diperoleh melalui observasi.<ref>Ahmad Tafsir, ''Akal dan Hati Sejak Thales Hingga Capra,'' Bandung: Remaja Rosdakarya, 2000, 175.</ref>
== Bacaan lanjutan ==
|