Influenza: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
menambahkan sedikit tautan |
k ←Suntingan 114.124.202.6 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Mimihitam Tag: Pengembalian |
||
Baris 161:
=== Pengendalian infeksi ===
Cara yang cukup efektif untuk menurunkan penularan influenza salah satunya adalah menjaga kesehatan pribadi dan kebiasaan higienis yang baik: seperti tidak menyentuh mata, hidung dan mulut;<ref name="CDCQA">[http://www.cdc.gov/H1N1flu/qa.htm Center for Disease Control and Prevention: "QUESTIONS & ANSWERS: Novel H1N1 Flu (Swine Flu) and You"]. Diakses 15 Desember 2009.</ref> sering [[mencuci tangan]] (dengan air dan [[mencuci tangan dengan sabun|sabun]], atau dengan cairan pencuci berbasis alkohol);<ref>{{cite journal |author=Grayson ML, Melvani S, Druce J, ''et al.'' |title=Efficacy of soap and water and alcohol-based hand-rub preparations against live H1N1 influenza virus on the hands of human volunteers |journal=Clin. Infect. Dis. |volume=48 |issue=3 |pages=285–91 |year=2009 |month=February |pmid=19115974 |doi=10.1086/595845}}</ref> menutup mulut dan hidung saat batuk dan bersin, menghindari kontak dekat dengan orang yang sakit; dan tetap berada di rumah sendiri saat sedang sakit. Tidak meludah juga disarankan.<ref name=Aledort>{{cite journal |author=Aledort JE, Lurie N, Wasserman J, Bozzette SA |title=Non-pharmaceutical public health interventions for pandemic influenza: an evaluation of the evidence base |journal=BMC Public Health |volume=7 |issue=|page=208 |year=2007 |pmid=17697389 |pmc=2040158 |doi=10.1186/1471-2458-7-208 }}</ref> Walaupun
Karena influenza menyebar melalui aerosol dan kontak dengan permukaan yang terkontaminasi, pembersihan permukaan tersebut dapat membantu mencegah sebagian dari infeksi.<ref>{{cite journal |author=Hota B |title=Contamination, disinfection, and cross-colonization: are hospital surfaces reservoirs for nosocomial infection? |journal=Clin Infect Dis |volume=39 |issue=8 |pages=1182–9 |year=2004 |pmid=15486843 | doi=10.1086/424667}}</ref> [[Alkohol]] merupakan bahan sanitasi yang efektif terhadap virus influenza, sementara senyawa amonium kuarterner dapat dipergunakan bersamaan dengan alkohol sehingga efek sanitasi tersebut dapat bertahan lebih lama.<ref name=McDonnell>{{cite journal |author=McDonnell G, Russell A |title=Antiseptics and disinfectants: activity, action, and resistance |url=http://cmr.asm.org/cgi/reprint/12/1/147.pdf |journal=Clin Microbiol Rev |volume=12 |issue=1 |pages=147–79 |date=1 January 1999|pmid=9880479 |pmc=88911}}</ref> Di rumah sakit, senyawa amonium kuarterner dan [[bahan pemutih]] dipergunakan untuk membersihkan ruangan dan peralatan yang sebelumnya dipakai oleh pasien dengan gejala influenza.<ref name=McDonnell/> Di rumah, hal tersebut dapat dilakukan dengan efektif dengan mempergunakan bahan pemutih chlorine yang diencerkan.<ref>{{cite web |url=http://www.waterandhealth.org/newsletter/new/winter_2005/chlorine_bleach.html |title=Chlorine Bleach: Helping to Manage the Flu Risk |publisher=Water Quality & Health Council |date=April 2009 |accessdate=2009-05-12}}</ref>
|