Kereta penumpang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
gambar..gambar..
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Train_indonesia_hariadhiKereta_hariadhi.jpg|thumb|150px|LokomotifKereta keretayang apisudah didipisah Indonesiadari rangkaiannya]]
'''Kereta''' adalah kendaraan beroda yang merupakan bagian dari sebuah rangkaian [[kereta api]] dan digunakan untuk mengangkut penumpang. Kereta umumnya dilengkapi dengan sistem listrik, sistem hiburan audio visual, dan toilet. Di daerah atau negara-negara tertentu kereta dilengkapi dengan tempat tidur untuk perjalanan malam hari. Pada awalnya kereta hanya diberi tempat duduk dan tidak diberi atap (untuk kelas ekonomi) atau diberi atap (untuk kelas khusus). Di [[Eropa]], khususnya [[Inggris]], pada masa lampau setiap umumnya kereta dilengkapi kabin/kamar sendiri-sendiri untuk dua atau beberapa penumpang yang dilengkapi dengan pintu sendiri-sendiri. Di [[Amerika Serikat]], kereta umumnya tertutup dan tidak dilengkapi dengan kabin/kamar tersendiri sebagaimana kereta yang umum dijumpai saat ini di Indonesia. Setiap kereta dilengkapi empat pintu dengan satu pintu di sisi kanan dan satu pintu di sisi kiri bodi kereta.
 
Baris 5:
 
== Indonesia ==
[[Berkas:KeretaindonesiaKeretarangkaian lackofdiciplinehariadhi.jpg|thumb|300px|left|KetidakdisiplinanRangkaian penumpangkereta. menjadiLokomotif ciritelah khasmelepas keretadiri dari apirangkaian Indonesiaini]]
Di Indonesia masyarakat lebih mengenal istilah [[gerbong]] penumpang, sedangkan kata kereta mengacu pada [[kereta api]]. Ini kurang tepat karena gerbong sebenarnya digunakan untuk mengangkut barang, bukan penumpang. Setiap kereta milik [[PT Kereta Api (Persero)]] memiliki nomor tersendiri. Format penomoran itu umumnya '''K[M|P][1|2|3]-xx'''(tahun pembuatan)'''x'''(jenis bogie)'''xx'''(nomor urut). Angka 1, 2, dan 3 menunjukkan kelas. K1 berarti Kereta 1 (kelas eksekutif), K2 berarti Kereta 2 (kelas bisnis), dan K3 berarti Kereta 3 (kelas ekonomi). Sementara KM berarti Kereta Makan, KMP berarti Kereta Makan dan Pembangkit, serta KP berarti Kereta dan Pembangkit.