Zaqqum: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menghapus Kategori:Al Qur'an; Menambah Kategori:Al-Qur'an menggunakan HotCat |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 8:
{{Cquote|Sesungguhnya pohon ''zaqqum'' itu, makanan orang yang banyak berdosa. (Ia) sebagai kotoran minyak yang mendidih di dalam perut, seperti mendidihnya air yang amat panas. (ad-Dhukan 44:43-46).}}
{{Cquote|Kemudian sesungguhnya kamu hai orang-orang yang sesat lagi mendustakan, benar-benar akan memakan pohon ''zaqqum'', dan akan memenuhi perutmu dengannya. (al Waqi'aah 56:51-53).}}
-Red Yusuf-
<!-- The [[Damnation|Khati'un]] are compelled to eat Ad-Dhari, bitter fruit, to intensify their torment (Qur'an 69:36-37). The Khati'un may eat only the fruit or Ghislin (foul pus from the washing of their wounds) (Qur'an 69:36). Its fruits are shaped like [[devil]]s' heads (Qur'an 37:62-68). According to Shaykh [[Umar Sulayman Al-Ashqar]], a professor at the [[University of Jordan]], once the palate of the sinners is satiated, the fruit in their bellies churns like burning oil. Some [[Islamic scholar]]s believe the fruit tears their bodies apart and releases bodily fluids. The [[Qur'an]] says:
|