Ikan gabus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Dikembalikan ke revisi 13366490 oleh HsfBot (bicara): Meh. (Twinkle (つ◕౪◕)つ━☆゚.*・。゚✨) Tag: Pembatalan |
||
Baris 16:
}}
'''
== Pemerian ==
Baris 26:
== Kebiasaan ==
Seringkali ikan gabus terbawa [[banjir]] ke [[parit]]-parit di sekitar rumah, atau memasuki [[kolam]]-kolam pemeliharaan ikan dan menjadi hama yang memangsa ikan-ikan peliharaan di sana. Jika sawah, kolam atau parit mengering, ikan ini akan berupaya pindah ke tempat lain, atau bila terpaksa, akan mengubur diri di dalam lumpur hingga tempat itu kembali berair. Oleh sebab itu ikan ini acap kali ditemui ‘berjalan’ di daratan, khususnya di malam hari di musim kemarau, mencari tempat lain yang masih berair. Fenomena ini adalah karena gabus memiliki kemampuan bernapas langsung dari udara, dengan menggunakan semacam [[organ labirin]] (seperti pada ikan [[lele]] atau [[betok]]) namun lebih primitif.
Baris 37:
== Keragaman Jenis ==
Gabus dan kerabatnya termasuk hewan Dunia Lama, yakni dari Asia ([[genus]] ''Channa'') dan Afrika (genus ''Parachanna''). Seluruhnya kurang lebih terdapat 30 spesies dari kedua genus tersebut.
Di Indonesia terdapat beberapa spesies ''Channa''; yang secara alami semuanya menyebar di sebelah barat [[Garis Wallace]]. Namun kini gabus sudah diintroduksikan ke bagian timur pula.
Salah satu kerabat dekat gabus adalah ikan [[toman]] (''Channa micropeltes''), yang panjang tubuhnya dapat melebihi 1 m dan beratnya lebih dari 5 kg.
== Manfaat dan Kerugian ==
Baris 54 ⟶ 46:
[[Berkas:Channa stri 060702 2575 jtgno ed resize.jpg|jmpl|220px]]
Ikan gabus juga merupakan ikan [[pancing]]an yang menyenangkan. Dengan umpan hidup berupa serangga atau anak kodok, gabus relatif mudah dipancing. Namun giginya yang tajam dan sambaran serta tarikannya yang kuat, dapat dengan mudah memutuskan tali pancing.Untuk masyarakat desa yang khususnya petani, ikan gabus sangat membantu memusnahkan hama, misalnya: sawah yang banyak di huni oleh hama keong, sering kali berujung dengan gagal panen, akibat dari ulah keong yang sering memakan padi, terutama di usia muda. Namun beberapa petani menemukan cara yang cukup mudah dan sangat membantu, yaitu, dengan mengembang biakan ikan gabus di sawah-sawah yang sedang di garapnya, dengan demikian keong-keong yang banyak merugikan petani sedikit demi sedikit akan berkurang,
Akan tetapi ikan ini juga dapat sangat merugikan, yakni apabila masuk ke kolam-kolam pemeliharaan ikan (Meskipun beberapa kerabat gabus di Asia juga sengaja dikembangbiakkan sebagai ikan peliharaan). Gabus sangat rakus memangsa ikan kecil-kecil, sehingga bisa menghabiskan ikan-ikan yang dipelihara di kolam, utamanya bila ikan peliharaan itu masih berukuran kecil. Ikan gabus juga menjadi spesies penganggu no.1 di [[Sulawesi]] dan [[Irian Jaya]] karena mereka telah memusnahkan speesies ikan asli.
Sejak beberapa tahun yang lalu di Amerika utara, ikan ini dan beberapa kerabat dekatnya yang sama-sama termasuk ''snakehead fishes'' diwaspadai sebagai ikan berbahaya, yang dapat mengancam kelestarian biota perairan di sana. Jenis-jenis ''snakehead'' sebetulnya masuk ke Amerika sebagai ikan akuarium. Kemungkinan karena kecerobohan, maka kini ''snakehead'' juga ditemui di alam, di sungai-sungai dan kolam di Amerika. Dan karena sifatnya yang buas dan [[invasif]], Pemerintah Amerika khawatir ikan-ikan itu akan cepat meluas dan merusak keseimbangan alam perairan.
== Gabus bagi kesehatan ==
Baris 78 ⟶ 66:
* {{id}} [http://kompas.com/kompas-cetak/0705/31/Sosok/3523465.htm Nurpudji Astuti dan Nilai Tambah Ikan Gabus], artikel pada Kompas OL, diakses 27/10/07
* {{id}} [http://www.sumeks.co.id/index.php?option=com_content&task=view&id=25140&Itemid=2 Ikan Gabus Memacu Albumin], artikel pada Sumatra Ekspress OL, diakses 27/10/07
{{Commons|Channa striata}}
|