Psikologi kepribadian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Radius Senja (bicara | kontrib)
k pameran
k ←Suntingan Radius Senja (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh AABot
Tag: Pengembalian
Baris 4:
Psikologi Kepribadian sebenarnya telah ditujukan untuk menjadi suatu disiplin ilmu sudah sejak saat yang lama bahkan sebelum masehi. Hal ini juga terdapat dalam sebuah [[literatur]] [[mitologi]] kuno,yang memberikan informasi bahwa para pemain drama sering menggunakan [[make up]] atau [[topeng]] untuk memerankan tokoh lain atau menyembunyikan identitasnya sendiri. Cara ini kemudian dinamai oleh [[Bangsa Romawi|bangsa romawi]] dengan istilah ''personality''. Dari kata ''personality'', kata persona sendiri dapat diartikan sebagai kehadiran seseorang melalui identitas yang tidak mencerminkan dirinya sendiri. Melainkan, para pemain drama ingin menciptakan kesan yang mendalam bagi para penonton,akan tetapi tidak meninggalkan kesan mengenai pemeran drama itu sendiri melainkan kesan pada tokoh yang diperankannya. Istilah ''personality'' kemudian hadir untuk menamakan para pemeran sendiri, yang tadinya hanya sebuah peran namun bisa menjadi nama panggung yang membuat pemerannya terkenal.
 
Seperti benda lain atau alam di sekitar kita yang memiliki ciri-ciri, manusia sebagai makhluk sosial juga dapat dikenali ciri-ciri tingkah lakunya. Untuk membedakan ciri-ciri mengenai tingkah laku asil dari pameranpemeran drama dan tingkah laku dari tokoh yang diperankannya, para [[filsuf]] akhirnya tertarik untuk mempelajari tingkah laku manusia melalui berbagai penelitian.
 
Sejarah psikologi kepribadian<ref>Sumadi S. 2008. ''Psikologi Kepribadian Ed1.'' Jakarta : PT. Raja Grafindo.</ref> ini semakin berkembang sekitar abad ke-18, ketika [[psikologi]] menjadi disiplin ilmu yang sah dan diakui maka berkembanglah juga Psikologi Kepribadian menjadi salah satu cabang dari disiplin ilmunya.