Henry dari Inggris: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-perancis +Prancis)
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Baris 11:
Dia kini dikenal dengan sebutan “Henry si Raja Muda” untuk membedakan dengan keponakannya Henry III dari Inggris. Dia bertengkar dengan ayahnya dan bersekutu dengan ibunya Eleanor dari Aquitaine dan kakaknya di perang sipil (1173-1174) dimana dia mencoba untuk merebut kekuasaan dari ayahnya. Ketika dia wafat di umur 28 tahun akibat disentri, selama di tengah pemberontakannya yang kedua, ayahnya berkata: “dia banyak merugikanku, tetapi aku berharap dia terus hidup meskipun hal itu lebih merugikanku”
 
Sejarawan W. L. Warren berkata tentang dia , “Si Henry muda adalah satu-satunya sanak keluarga yang terkenal pada hari-harinya. tetapi dia juga satu-satunya yang tidak mempunyai kecerdasan dalam bidang perpolitikan, keahlian militer, atau bahkan penyelidikan biasa…”, dan dari buku-buku yang lainnya, “Dia orang yang ramah, dermawan, baik hati, sopan, berjiwa ikhlas dan bijaksana. Sayangnya dia juga picik, boros, teledor, otak kosong, tidak cakap, dan tidak bertanggungjawab."
 
Henry tidak banyak terlihat tertarik pada bisnis pemerintahan, ataupun taktik-taktik militer. Sebagai gantinya dia menghabiskan sebagian besar waktunya di turnamen-turnamen atau membantu urusan kakaknya. Henry si Raja Muda menikah dengan Marguerite dari Prancis, anak dari raja Louis VII dari Prancis dengan istri keduanya Constance dari Castile, tanggal 2 November 1160 ketika henry berumur 5 tahun dan Marguerite berumur 2 tahun. Pernikahan mereka di atur oleh ayah Henry, Henry II, dengan maksud untuk mendapatkan mas kawin Marguerite, istana vexin yang vital dan strategis yang terletak di daerah antara Normandia dan Prancis. Eyang angkatnya adalah Alfonso VII dari Castile dan Berenguela dari Barcelona. Berenguela adalah anak dari Ramon Berenguer III, Pangeran dari Barcelona dengan istri ketiganya Douce dari Provence.