[[Berkas:Amenorea.jpg|jmpl|ka|250px|Amenorea pada wanita]]
''' Amenorea ''' adalah panjang [[siklus]] [[haid]] yang memanjang dari panjang siklus haid klasik (oligomenorea) atau tidak terjadinya perdarahan haid, minimal tiga bulan berturut-turut.<ref name="bukuu"/> Terjadinya amenorea dan [[Oligomenorea]] sering kali mempunyai penyebab yang sama.<ref name="bukuu">{{cite book|author= H. Hendirk|title= Problem Haid: Tinjauan Syariat Islam dan Medis|publisher= Tiga Serangkai|year= 2006|page= 122|location= Jakarta|isbn=9793304421}}</ref> Sumber lain menjelaskan bahwa amenorea adalah keadaaan pada wanita yang tidak mengalami menstruasi.<ref name="amm">{{cite web|title= Amenorea|url=http://klikdokter.com/rubrikspesialis/read/14/kesehatankewanitaan/2010/07/05/4/amenorea|accessdate= 13 Juni 2014}}</ref> Amenorea normal terjadi pada masa sebelum pubertas, kehamilan dan menyusui, dan setelah menopause.<ref name="amm"/> Siklus menstruasi normal meliputi [[interaksi]] antara komplek hipotalamus-hipofisi-aksis [[indung telur]] serta organ [[reproduksi]] yang sehat (lihat artikel menstruasi).<ref name="amm"/>
== Jenis-jenis Amenorea ==
Baris 7:
# Amenorea Sekunder, yaitu tidak terjadinya haid, yang dieslingi dengan perdarahan haid sesekali pada wanita yang mengalami amenorea.<ref name="bukuu"/>
Penyebab terjadinya amenorea primer ini secara umumnya lebih berat dan lebih sulit daripada penyebab terjadinya amenorea sekunder, seperti adanya kelainan-kelainan [[kongenital]] dan [[genetik]].<ref name="bukuu">{{cite book|author= H. Hendirk|title= Problem Haid: Tinjauan Syariat Islam dan Medis|publisher= Tiga Serangkai|year= 2006|page= 123|location= Jakarta|isbn=9793304421}}</ref> Sedangkan, penyebab terjadinya amenorea sekunder lebih mengarah pada sebab-sebab yang timbul dalam kehidupan wanita, seperti gangguan-gangguan [[gizi]] tubuh, [[metabolisme]] tubuh, [[tumor]] dan penyakit [[infeksi]].<ref name="bukuu"/>