Soto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Huruf kapital, susunan kalimat, dan penambahan kata
LaninBot (bicara | kontrib)
k Perubahan kosmetik tanda baca
Baris 1:
[[Berkas:Soto Betawi.jpg|jmpl|ka|257px|Semangkuk [[soto Betawi]] siap santap.]]
'''Soto''', '''sroto''', '''sauto''', '''tauto''', atau '''coto''' adalah makanan khas [[Indonesia]] seperti [[sop]] yang terbuat dari kaldu daging dan sayuran. Daging yang paling sering digunakan adalah [[daging sapi]] dan [[daging ayam|ayam]], tetapi ada pula yang menggunakan [[daging babi]] atau [[daging kambing|kambing]]. Berbagai daerah di Indonesia memiliki soto khas daerahnya masing-masing dengan komposisi yang berbeda-beda, misalnya [[soto Madura]], [[soto Kediri]], [[soto pemalang|soto Pemalang]] , [[soto Lamongan]], [[soto Jepara]], [[soto Semarang]], [[soto Kudus]], [[soto Betawi]], [[soto Padang]], [[soto Bandung]], [[sroto Sokaraja]], [[soto Banjar]], [[soto Medan]], dan [[coto Makassar]]. Soto juga diberi nama sesuai isinya, misalnya [[soto ayam]], [[soto babat]], atau [[soto kambing]]. Ada pula soto yang dibuat dari daging kaki sapi yang disebut dengan soto sekengkel.
 
Cara penyajian soto berbeda-beda sesuai kekhasan di setiap daerah. Soto biasa dihidangkan dengan [[nasi]], [[lontong]], [[ketupat]], [[mi]], atau [[bihun]]. Untuk menambah kenikmatan soto, biasanya juga disertai berbagai macam lauk, misalnya [[kerupuk]], [[perkedel]], [[emping]], [[sambal]], dan [[sambal kacang]]. Ada pula yang menambahkan [[telur puyuh]], [[sate kerang]], [[jeruk limau]], berbagai macam gorengan (tempe, tahu, bakwan) dan [[koya]].