Tian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Mengganti kategori yang dialihkan Artikel mengandung aksara Tionghoa menjadi Artikel mengandung aksara Han
LaninBot (bicara | kontrib)
k analisa → analisis
Baris 93:
Creel merujuk perubahan historis nama ''dewa'' pada masa China kuno; dari tulang [[orakel]] Shang yang seringkali menggunakan ''di'' dan ''shangdi'' dan jarang menggunakan ''tian'', menuju barang perunggu dan teks zaman [[Dinasti Zhou|Zhou]] yang menggunakan ''tian'' lebih sering dibandingkan sinonimnya ''shangdi''.
 
Pertama, Creel menganalisamenganalisis semua teks ''tian'' dan ''di'' yang berarti "dewa'' (singular dan jamak) di teks klasik China dan naskah perunggu pada masa Zhou Barat. ''[[I Ching (buku)|Yi Jing]]'' atau "Kitab Perubahan" memiliki 2 ''tian'' dan 1 ''di''; ''[[Shi Jing]]'' "Kitab Sanjak" mengandung 140 ''tian'' dan 43 ''di'' atau ''shangdi''; dan bagian otentik ''[[Wu Jing#section 2|Shu Jing]]'' "Kitab Hikayat" memiliki 116 ''tian'' dan 25 ''di'' atau ''shangdi''. Kumpulan naskah perunggunya yang otentik dari Zhou Barat (1970:464–75) menyebutkan ''tian'' 91 kali dan ''di'' atau ''shangdi'' hanya 4 kali. Kedua, Creel membandingkan 175 kali kemunculan ''di'' atau ''shangdi'' pada tulisan orakel era Shang dengan "setidaknya" 26 kali kemunculan ''tian''. Setelah menelaah ke-26 tulisan oracular yang oleh para peneliti (seperti [[Guo Moruo]]) telah diindentifikasi sebagai ''tian'' 天 "surga; Tuhan" (1970:494–5), ia menetapkan terdapat 8 kasus pada fragmen yang artinya tidak jelas. Sisanya yang 18, Creel menginterpretasikan 11 kasus sebagai varian grafik untuk ''da'' "agung;besar" (misalnya, ''tian i shang'' 天邑商 untuk ''da i shang'' 大邑商 "perkampungan besar Shang"), 3 kasus nama tempat, dan 4 kasus catatan kurban dalam orakel ''yu tian'' 于天 "menuju/pada Tian" (yang bisa berarti "to Surga/Tuhan" atau "pada tempat bernama Tian".)
 
Naskah ''Shu Jing'' pada bab "''Tang Shi''" (湯誓 "Perkataan Tang ") diilustrasikan bagaimana teks Zhou awal menggunakan ''tian'' "surga;dewa" dalam konteks merujuk ''shangdi'' "tuhan". Berdasarkan tradisi, [[Tang dari Shang]] mengumpulkan bawahannya untuk menjatuhkan Raja [[Jie dari Xia]], pemimpin terakhir [[Dinasti Xia]] yang keji, tetapi merasa segan untuk menyerang.