Aloysius Riyanto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Karier di bidang iklan: jingle indomie pernah diganti jadi sby presidenku
LaninBot (bicara | kontrib)
k Menghilangkan spasi sebelum tanda koma dan tanda titik dua
Baris 88:
 
=== Mempopulerkan anak kandung ===
A. Riyanto juga mempunyai putri yang juga terjun di dunia hiburan, [[Lisa A. Riyanto]], yang kerap tampil di iklan [[televisi]]. Sayangnya Lisa A. Riyanto, putri sang musisi tidak sempat menyanyikan karya sang ayah kala terjun ke dunia musik. Sebelumnya pada medio akhir tahun 1970-an ia pernah mempopulerkan anak sulungnya [[Ari A Riyanto]] sebangai penyanyi. , Kakak Lisa yaitu Ari A. Riyanto ini sempat merilis lagu A. Riyanto pada masa kanak-kanak. Ari kemudian lebih banyak berkecimpung di balik layar, menjadi ''arranger'' atas lagu-lagu Lisa dan beberapa penyanyi lain. Sementara adiknya, Doni, sempat menjadi penyanyi cilik. Kiprah putra-putri A. Riyanto di jagat musik tanah air tidak segemilang ayahanda mereka.
 
== Karier di bidang iklan ==
Pada tahun 1980-an, A. Riyanto pernah menciptakan dan menyusun lagu tema iklan mi instan bermerek [[Indomie]], mi instan terkenal dari [[Indofood Sukses Makmur|Indofood]], dengan judul '''[[Indomie#Lagu tema|Indomie Seleraku]]''' dan masih populer dan ditampilkan di iklan [[Indomie]] di televisi hingga saat ini. Pada tahun [[2007]]-[[2009]], tiga belas tahun sesudah meninggalnya A. Riyanto, lirik lagu tersebut ciptaannya ditampilkan di bagian belakang kemasan [[Indomie]] Mi Goreng Spesial, Rasa Ayam Bawang, Rasa Ayam Spesial, Rasa Kari Ayam, Rasa Soto Mie, Rasa Empal Gentong, Rasa Mi Kocok Bandung, dan Rasa Soto Banjar Limau Kuit.<ref>http://www.nkri.news/en3/central-general-2639/A.-Riyanto_111933_nkri-news.html</ref> Tahun 2009, atau tepat setelah 15 tahun A. Riyanto meninggal, lagu ini juga kerap dijadikan lagu kampanye bagi calon presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] dan calon wakil presiden [[Boediono]] dengan mengubah judulnya menjadi '''SBY Presidenku'''. Berkat lagu tersebut, dalam pembahasannya di Debat Capres - Cawapres 2009, presiden petahana [[Jusuf Kalla]] menegaskan soal kontroversi mengenai sindiran lagu tersebut kepada calon presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] : "Impor jangan terlalu besar. Maaf ini Pak SBY, Indomie itu bisa menimbulkan inflasi sebab kalau makin banyak rakyat makan Indomie, makin banyak produksi dan makin banyak gunakan gandum. Gandum terlalu banyak, impor jadi tinggi", ujarnya.
 
== Penghargaan dan jabatan ==
Baris 123:
* ''Bunga Mawar'' - [[Novia Kolopaking]]
* ''Bujangan'' - [[Jamal Mirdad]]
* ''[[Mimpi Sedih]]'' - [[Emilia Contessa]], [[Siwi Yunia]] , [[Broery Marantika]] dan
Penyanyi Internatinal ''[[Teresa Teng]]'' dari [[Taiwan]]
* ''[[Permata Hati]]'' - [[Titiek Puspa]] ,[[Harvey Malaiholo]] dan [[Rafika Duri]]
* ''Desember Kelabu'' - [[Maharani Kahar]] dan dirilis ulang oleh [[Yuni Shara]]
* ''[[Layu Sebelum Berkembang]]'' - [[Tetty Kadi]], [[Broery Marantika]] duet [[Emilia Contessa]]