Kim Al Ghozali AM: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sapaan akrab
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Akrabnya
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 7:
Kim Al Ghozali AM lahir di daerah pegunungan selatan Probolinggo, Jawa Timur, pada 12 Desember 1991. Sebelum memutuskan merantau ke [[Denpasar]] untuk menjadi kuli serabutan seraya belajar langsung pada kehidupan dan memulai menulis secara autodidaktik, ia sempat mencecap berbagai macam pekerjaan mulai dari menjadi kuli bangunan sampai menjadi [[buruh]] pabrik. Kini, selain masih setia menguli demi melayani hajat hidup orang banyak secara praktis dan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari, lelaki berpendidikan formal hanya sampai Madrasah [[Aliyah]] ini juga menjadi [[editor]] lepas dan bergiat di Jatijagat Kampung Puisi (JKP 108), sebuah komunitas sastra yang ada di Denpasar. Ia pun banyak bersentuhan kreatif dengan Sastrawan-Pelukis [[Frans Nadjira]] dan Penyair [[Umbu Landu Paranggi]], dua sastrawan yang dianggap mahaguru dalam kesustraan Indonesia.
 
Di samping menulis puisi, Cak Kim (sapaan akrab yaakrabnya) pun menulis cerpen, novel, esai/artikel, dan resensi buku. Biografinya tercatat dalam buku: [[Apa & Siapa Penyair Indonesia]]
terbitan Yayasan Hari Puisi Indonesia, 2017. Beberapa kali ia diundang dalam festival sastra, seperti Kemah Sastra Nasional di [[Banyuwangi]] tahun 2018, Festival Puisi [[Bangkalan]] 2 tahun 2017, Festival Sastra Basabasi di [[Yogyakarta]] tahun 2017, dan membaca puisi di Festival Anti Korupsi 2017 di Denpasar. Buku Puisinya, Api Kata (Basabasi, 2017) masuk daftar panjang penghargaan [[Kusala Sastra Khatulistiwa]] 2016-2017. Selain itu puisi-puisinya juga masuk nominasi Penghargaan Sastra Litera 2018, dan Penghargaan Puisi Pilihan [[Penyair]] Muda Indonesia Basabasi 2018. <ref>1</ref> <ref>2</ref>