Sate penyu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 3:
Sejak tahun 1990an [[konsumsi]] sate penyu menurun karena masyarakat yang sering mengonsumsi sate ini mulai mawas diri. Selain daging penyu ber[[kolesterol]] tinggi, keberadaanya sulit ditemukan, [[penyu]] juga merupakan hewan dilindungi diatur dalam '''Undang Undang No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya''' <ref> {{citation |author=Bali Sea Turtle Society |url=http://baliseaturtle.or.id/perlindungan-penyu-di-indonesia/ |title=Perlindungan Penyu di Indonesia |access-date=3 Mei 2019}} </ref>.
== Penipuan ==
Banyak pedagang yang mengaku berjualan sate penyu, mungkin pedagang mengaku mendapat penyu dalam waktu seminggu sekali, namun kenyataanya dalam seminggu pun keberadaan penyu sulit ditemukan, sate yang dijual sebenarnya merupakan sate babi, beberapa warung di daerah [[Kuta]] yang dulunya berjualan sate penyu sudah beralih ke sate babi<ref>{{citation |url=https://bali.antaranews.com/amp/berita/9803/bksda-ingatkan-penipuan-warung-sate-penyu |title=BKSDA Ingatkan Penipuan Warung Sate Penyu |created=23 Februari 2011 |access-date=3 Mei 2019 |author=AntaraNews}}</ref>.
== Referensi ==
{{Reflist}}
|