Naruhito: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 49:
Naruhito tertarik pada kebijakan air dan pelestarian air. Pada Maret 2003, dalam perannya sebagai presiden kehormatan World Water Forum ketiga, dia menyampaikan pidato dalam acara pembukaan forum yang berjudul "Waterways Connecting Kyoto and Local Regions". Dalam kunjungannya ke Meksiko pada 2006, dia memberikan pidato utama pada acar pembukaan World Water Forum keempat, "Edo and Water Transport". Pada bulan Desember 2007, dia memberikan ceramah peringatan dalam pembukaan KTT Air Asia-Pasifik pertama, "Manusia dan Air: Dari Jepang ke Wilayah Asia-Pasifik".<ref name="kunaicho">{{cite web|title=Their Imperial Highnesses the Crown Prince and Crown Princess|url=http://www.kunaicho.go.jp/e03/ed03-03.html|accessdate=2 December 2016|archiveurl=https://web.archive.org/web/20021205130520/http://www.kunaicho.go.jp/e03/ed03-03.html|archivedate=5 December 2002}}</ref>
 
Naruhito juga menjadi patron bagi [[Olimpiade Musim Dingin 1998]]. Dia juga menjadi perwakilan Jepang dalam berbagai kunjungan kenegaraan. Dia juga pendukung Organisasi Kepanduan Sedunia dan pada 2006, menghadiri Nippon Jamboree ke-14. Naruhito juga menjadi wakil presiden kehormatan dari Palang Merah Jepang (日本赤十字社, ''Nippon Sekijūjisha'') sejak 1994.<ref name="kunaicho" />
 
Selama dua pekan pada tahun 2012, Naruhito mengambil peran ayahnya untuk sementara lantaran Akihito menjalani dan dalam masa pemulihan selepas operasi bypass jantung.<ref>{{cite news |url=https://www.bbc.co.uk/news/world-asia-17071024 |publisher=BBC News |title=Japanese Emperor Akihito's heart surgery 'a success' |date=18 February 2012}}</ref> Pada 30 April 2019, Kaisar Akihito secara resmi turun takhta dan merupakan kaisar pertama yang melakukannya sejak 200 tahun terakhir dalam sejarah Jepang. Naruhito secara resmi menjadi kaisar (天皇'', Tennō'') ke-126 pada 1 Mei 2019 dan masa kekuasaannya dinamakan [[zaman Reiwa]] (令和) yang bermakna "keselarasan nan indah." Saat kenaikan takhta Naruhito, adik laki-lakinya, [[Fumihito, Pangeran Akishino|Fumihito]], menjadi [[Pewaris sementara|pewaris takhta sementara]] sampaidan menyandang gelar ''Kōshi'' (皇嗣). Kedudukan Fumihito sebagai pewaris akan tergeser bila Naruhito memiliki seorang putra.
 
== Kehidupan pribadi ==