Walima: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k sekedar → sekadar |
||
Baris 12:
Selain walima ada juga yang disebut dengan toyopo, yaitu anyaman daun kelapa muda yang diisi dengan nasi kuning, kue, dan telur rebus, yang juga menjadi sajian wajib dalam tradisi ini. Warga secara sukarela membuat kue dan toyopo untuk diantar ke masjid. Bedanya dengan walima, toyopo hanya diberikan kepada warga yang ikut serta berzikir di masjid sementara kue walima dapat dibagi-bagikan kepada siapa saja.<ref>[https://www.liputan6.com/regional/read/3181655/maulid-nabi-warga-gorontalo-bersemangat-gelar-tradisi-walima Liputan 6: Maulid Nabi, Warga Gorontalo Bersemangat Gelar Tradisi Walima]. 1 Desember 2017. Diakses 13 Maret 2019.</ref>
Karena itu, walima juga menjadi salah satu daya tarik wisata religi di provinsi Gorontalo. Pemerintah provinsi juga mulai memfasilitasi kegiatan ini mulai dari awal hingga akhir penyelenggaraannya meskipun belum seluruh daerah. Penyelenggaraan juga tidak melulu hanya
== Referensi ==
|