Kerajaan Sanggau: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Infobox former country|capital=[[Labai Lawai]], [[Mengkiang]], [[Sanggau]]|common_languages=[[Bahasa Melayu|Melayu Sanggau]] (resmi), [[Bahasa Melayu|Melayu Nusantara]], [[Rumpun bahasa Dayak Darat|Dayak]], [[Bahasa Arab|Arab]]|common_name=Kerajaan Sanggau (كرجاان سڠاو )|continent=[[Asia]]|country=[[Indonesia]]|currency=|date_end=|date_event1=|date_start=|event1=[[Pemindahan Ibukota dari Mengkiang ke Sanggau]]|event_end=[[Pembaharuan Pasal Hukum Adat Kerajaan]]|event2=[[Penaklukan Wilayah Hulu Sungai Sekayam]]|event3=[[Pembangunan Masjid Jami']]|event4=[[Perang Dengan Kesultanan Pontianak]]|event5=[[Perang Dengan Belanda]]|event6=[[Pengasingan Gusti Ahmad Putera Negara]]|event_start=Didirikan|flag_s1=Flag of Indonesia.svg|footnotes=|government_type=[[Monarki]]|image_coat=Wijaya kusuma surya negara.jpg|image_flag=Pataka Kerajaan Sanggau.jpg|image_map=|image_map_caption=[[Rumah Kuta|Istana Surya Negara]] di [[Kota Sanggau|Kalimantan Barat]]|leader1=[[Abang Jamaluddin]]|leader2=[[Gusti Thahir II]]|leader3=[[Drs. H. Gusti Arman, M.Si]]|p1=Sriwijaya|region=Asia Tenggara|religion=[[Islam]]|s1=Indonesia|symbol_type=|title_leader=Sri Paduka Yang Mulia|year_end=1960|year_leader1=1658-1690|year_leader2=1860-1876|year_leader3=2009-Sekarang|year_start=1310|conventional_long_name=Kerajaan Sanggau ( كرجاان سڠاو )|leader_title=Paduka Yang Mulia}}
 
'''Kerajaan Sanggau''' '''( <big>كرجاان سڠاو</big> )''' adalah sebuah kerajaan melayu yang berdiri sejak abad ke-4 M yang terletak di [[kabupaten sanggau]], [[Kalimantan barat]], [[Indonesia]].<ref name="lontaan">J.U. Lontaan, 1975. Sejarah-hukum adat dan adat istiadat Kalimantan-Barat. Kalbar: Pemda Tingkat I Kalimantan Barat.</ref[http://melayuonline.com/ind/history/dig/450/kerajaan-sanggau- kerajaan sanggau] diakses 29 Maret 2015</ref> Nama "Sanggau" sendiri diambil dari kata Sangga yang memiliki arti Penyangga, karena pada masa lalu daerah hilir sungai Sekayam tepatnya di muara sungai dan sekitarnya merupakan daerah Penyangga Ekonomi (Pelabuhan, Pasar Sanggau sekarang) dan daerah Penyangga Militer (Benteng Pertahanan Kerajaan Sanggau di wilayah Pancur Aji di hilir dan Batu Lamai Dara di hulu). Selain itu, masyarakat setempat juga menyebutkan daerah ini sebagai "Sangau" Karena masyarakat pada masa itu lazim menggunakan tulisan dengan huruf Arab-Melayu pada kegiatan sehari-hari baik itu secara Administrasi Pemerintahan maupun dalam surat menyurat, adapun nama Sanggau dalam penulisan bahasa Arab-Melayu adalah '''"<big>سڠاو</big>"'''.