Perang Bone I: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ibukota → ibu kota |
k namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
Baris 4:
== Latar belakang ==
Setelah jatuhnya [[Kesultanan Gowa]], [[Kesultanan Bone]] menjadi yang terkuat di seantero [[Sulawesi]]; sejak awal telah merdeka dan menyebarkan pengaruh ke seluruh [[negeri]] di Sulawesi; [[Kesultanan Luwu]] dan sejumlah negara kecil lain bersekutu dengan Bone, begitupun [[Kesultanan Soppeng]]. Setelah peralihan kekuasaan dari [[Inggris]] ke [[Belanda]], suasana masih tetap damai,
== Ekspedisi ==
Pasukan tersebut dipimpin oleh [[letnan kolonel]] [[Hubert Joseph Jean Lambert de Stuers]], yang tiba di Tanete pada tanggal [[15 Juli]] 1824; pasukan laut dipimpin oleh [[kapten letnan]] Buys. Meskipun telah mencoba mendekati kerajaan, pasukan tersebut masih saja gagal ketika mendarat dan Tanete mengadakan gerakan perlawanan. Sebelum penyerbuan ke ibu kota dilakukan, [[Hubert de Stuers]] dapat mendekati musuh kembali yang penduduk dan penguasanya dijatuhkan dan di tempat itu, Aru Datu menyerahkan diri.
Sultan yang kini terguling lari ke pedalaman dan penduduk tetap melancarkan serangan atas Belanda namun masalah di Tanete cepat dibereskan dengan baik. Meskipun [[Suppa, Pinrang|Suppa]] masih kuat; LetKol. Reeder melancarkan serangan bersama 240 prajurit yang dipersenjatai sejumlah moncong senjata; pada tanggal [[14 Agustus]] serangan diperbaharui: [[suku Bugis|orang Bugis]] membiarkan pasukan Belanda mendekat tanpa ancaman apapun hingga di kaki sebuah bukit dan barulah mereka melancarkan serangan; setelah kehilangan sepertiga pasukannya, Belanda harus mundur. De Stuers menyerbu bersama komisaris pemerintahan Tobias ke Suppa dan makin mendekat; pada [[pagi hari]] tanggal [[30 Agustus]], operasi itu berhasil diselesaikan, setelah tembakan meriam peringatan ke benting musuh,
== Rujukan ==
|