Din Minimi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k analisa → analisis
OrophinBot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-\bdi tahun\b +pada tahun)
Baris 24:
Pada tahun 2012, ketika [[Pemilihan umum Gubernur Aceh 2012|pemilihan gubernur diselenggarakan di Aceh]], Minimi berselisih pendapat dengan anggota-anggota Komite Peralihan Aceh - badan yang dibentuk untuk menormalisasi Aceh seusai konflik. Anggota-anggota KPA mendukung mantan pemimpin GAM [[Zaini Abdullah]]. Minimi awalnya ikut mendukung, namun belakangan mendukung [[Muzakir Manaf]]. Seusai perselisihan tersebut, Minimi menghilang dari mata publik.<ref name="ipac"/><ref>{{cite news |last1=Nur Rochmi |first1=Muhammad |title=Siapakah Din Minimi? |url=https://beritagar.id/artikel/berita/siapakah-din-minimi |accessdate=18 November 2018 |work=beritagar.id |date=30 Desember 2015}}</ref>
 
Minimi kemudian memimpin suatu kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Aceh Timur yang melakukan penculikan dan perampokan, termasuk penculikan seorang WNA dipada tahun 2013, merusak kotak suara [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2014|pileg 2014]] dan menyerang truk-truk pengangkut [[kelapa sawit]].<ref name="ipac"/><ref>{{cite news |title=Indonesia: Kidnapped Briton Malcolm Primrose reunited with family |url=https://www.bbc.co.uk/news/uk-22883802 |accessdate=18 November 2018 |work=BBC |date=13 Juni 2013|language=en}}</ref><ref name="ak47">{{cite news |last1=Prasetya |first1=Eko |title=Mengerikan, kelompok Din Minimi di Aceh bawa AK-47 |url=https://www.merdeka.com/peristiwa/mengerikan-kelompok-din-minimi-di-aceh-bawa-ak-47.html |accessdate=18 November 2018 |work=Merdeka |date=24 March 2015 |language=id}}</ref> Pendukung Minimi menyatakan bahwa hasil aksi Minimi diberikan kepada rakyat miskin - sejalan dengan cerita [[Robin Hood]] - meskipun belakangan kesaksian dari anggota-anggota kelompok Minimi menunjukkan bahwa hasil tersebut dibagi dalam kelompok.<ref name="ipac"/><ref>{{cite news |last1=Simanjuntak |first1=Hotli |title=Aceh's most-wanted criminal ineligible for amnesty, say expert |url=http://www.thejakartapost.com/news/2016/01/08/aceh-s-most-wanted-criminal-ineligible-amnesty-say-expert.html |accessdate=18 November 2018 |work=The Jakarta Post |date=8 Januari 2016|language=en}}</ref>
 
Pada akhir tahun 2014, dua kelompok separatis Aceh - satu di [[Norwegia]] dan satu di Aceh - menghubungi Minimi dan menyediakan pendanaan dan SDM.<ref name=