Kerajaan Lan Xang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: mas kawin → maskawin
Baris 135:
Pada tahun 1560, Setthathirath secara resmi memindahkan ibu kota Lan Xang dari Luang Prabang ke Vientiane, yang kelak menjadi ibu kota untuk 250 tahun berikutnya.{{sfnp|Simms| 1999|p=73}} Pemindahan ibu kota secara resmi diiringi dengan program pembangunan yang besar yang mencakup penguatan pertahanan kota, pembangunan istana resmi dan [[Haw Phra Kaew]] untuk [[Buddha Zamrud]], serta pemugaran [[That Luang]] di Vientiane. Di Luang Prabang, [[Wat Xieng Thong]] dibangun kemungkinan sebagai kompensasi pemindahan ibu kota Lan Xang. Sementara itu di [[Nakhon Phanom]], pemugaran diakukan terhadap [[That Phanom]].{{sfnp|Stuart-Fox| 2006|p=61–72}}
 
Sebua perjanjian ditandatangani antara Lan Xang dan Ayutthaya pada tahun 1563 yang dikokohkan dengan dipinangnya Putri Thepkasattri (putri dari Ratu [[Suriyothai]] dari [[Ayutthaya (kota)|Ayutthaya]]). Akan tetapi, Raja [[Maha Chakkraphat]] mencoba untuk menukarnya dengan Putri Kaeo Fa namun ditolak.{{sfnp|Wyatt|2003|p=80}} Di tengah konflik, [[Perang Burma-Siam (1563–1564)|Burma menginvasi Ayutthaya]] bagian utara dengan bantuan [[Mahathammarachathirat (Raja Ayutthaya)|Maha Thammaracha]], Raja Muda dan Gubernur [[Phitsanulok]]. Baru pada tahun 1564, Chakkraphat mengirimkan Putri Thepkasattri ke Lan Xang bersama dengan mas kawinmaskawin yang besar sebagai upaya untuk memulihkan persekutuan yang telah hancur.{{sfnp|Wyatt|2003|p=81}}
 
Maha Thammaracha menyerang Thepkasattri dan mengirimnya ke Burma. Thepkasattri melakukan bunuh diri setelah tiba atau saat di perjalanan. Menghadapi pasukan Burma yang lebih kuat, Chakkraphat kehilangan persekutuannya dengan Lan Xang, daerah utara Ayutthaya, dan putrinya. Untuk menghindari serangan lain pada masa depan, ia tunduk di bawah Burma dan harus menyerahkan dirinya serta putranya yaitu [[Pangeran Ramesuan]] sebagai sandra kepada Raja Bayinnaung, meninggalkan [[Mahinthrathirat|Pangeran Mahinthrathirat]] sebagai Raja Ayutthaya di bawah Burma.{{sfnp|Wyatt|2003|p=81}}