Radikal bebas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perubahan kosmetik tanda baca |
k replaced: walau pun → walaupun |
||
Baris 1:
'''Radikal bebas''' adalah [[molekul]] yang kehilangan satu buah [[elektron]] dari [[pasangan elektron bebas]]nya, atau merupakan hasil pemisahan [[homolitik]] suatu ikatan [[kovalen]]. Akibat pemecahan [[homolitik]], suatu [[molekul]] akan terpecah menjadi
[[Tubuh manusia]] dapat menetralisir
[[Radikal bebas]] yang mengambil elektron dari sel tubuh manusia dapat menyebabkan perubahan struktur [[DNA]] sehingga terjadi [[mutasi]].{{fact}} Bila perubahan [[DNA]] ini terjadi bertahun-tahun, maka dapat menjadi penyakit [[kanker]]. Tubuh manusia, sesungguhnya dapat menghasilkan [[antioksidan]]{{fact}} tetapi jumlahnya sering sekali tidak cukup untuk menetralkan [[radikal bebas]] yang masuk ke dalam tubuh. Atau sering sekali, zat pemicu yang diperlukan oleh tubuh untuk menghasilkan [[antioksidan]] tidak cukup dikonsumsi. Sebagai contoh, tubuh manusia dapat menghasilkan [[Glutathione]], salah satu [[antioksidan]] yang sangat kuat,{{fact}} hanya saja, tubuh memerlukan asupan [[vitamin C]] sebesar 1.000 mg untuk memicu tubuh menghasilkan [[glutahione]] ini.{{fact}} Keseimbangan antara [[antioksidan]] dan radikal bebas menjadi kunci utama pencegahan [[stres oksidatif]] dan penyakit-penyakit kronis yang dihasilkannya.▼
▲
== Proses Penuaan ==
Pada umumnya semua sel jaringan organ tubuh dapat menangkal serangan radikal bebas karena di dalam sel terdapat sejenis enzim khusus yang mampu melawannya, tetapi karena manusia secara alami mengalami degradasi atau kemunduran seiring dengan peningkatan usia, akibatnya pemusnahan radikal bebas tidak dapat terpenuhi dengan baik, maka Kerusakan jaringan terjadi secara perlahan-lahan.
Contohnya: di kulit menjadi keriput karena kehilangan elastisitas jaringan [[kolagen]] serta otot, terjadinya bintik pigmen kecoklatan / flek, [[pikun]], [[parkinson]], [[Alzheimer]] karena dinding sel saraf yang terdiri dari asam lemak tak jenuh ganda merupakan sasaran empuk dari
== Antioksidan ==
Ketika [[antioksidan]] bereaksi dengan
'''VITAMIN A'''
Baris 21 ⟶ 20:
'''VITAMIN C'''
[[Vitamin C]] larut dalam air, tidak dapat dibentuk oleh tubuh jadi harus dari makanan atau supplement (buah-buahan dan sayuran).
[[Vitamin C]] ini secara kuat dapat melemahkan radikal bebas serta mempunyai peran yang sangat penting dalam meningkatkan [[sistem kekebalan tubuh]]. [[Vitamin C]] dan [[vitamin E]] berjalan di seluruh tubuh bersama molekul yang namanya [[lipoprotein]], dan dapat melindunginya dari oksidasi sehingga tidak terbentuk
'''SELENIUM'''
Baris 28 ⟶ 27:
== Dampak Penggabungan Antioksidan ==
Packer Laboratorium menemukan bahwa beberapa [[antioksidan]] bila digabung mempunyai kemampuan yang lebih kuat. Contohnya: ketika [[vitamin E]] tidak berdaya terhadap
test penyuntingan.
Baris 38 ⟶ 37:
* {{en}} [http://nutrition-health.info/index.php/Free_Radical Nutrition-Health.Info - Free Radical]
* {{id}} [http://www.ilmukimia.org/2012/11/elektrofil-nukleofil-dan-radikal-bebas.html Elektrofil, Nukleofil dan Radikal Bebas]
{{biokimia-stub}}▼
[[Kategori:Biokimia]]
[[Kategori:Proses biologis]]
▲{{biokimia-stub}}
|