Tipiṭaka: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perubahan kosmetik tanda baca |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 19:
'''{{IAST|Tripiṭaka}}''' ([[bahasa Pali]]: Tipiṭaka; [[bahasa Sanskerta]]: Tripiṭaka) merupakan istilah yang digunakan oleh berbagai sekte Buddhis untuk menggambarkan berbagai naskah kanon mereka.<ref>"Buddhist Books and Texts: Canon and Canonization." Lewis Lancaster, ''Encyclopedia of Religion, 2nd edition'', pg 1252</ref>. Sesuai dengan makna istilah tersebut, {{IAST|Tripiṭaka}} pada mulanya mengandung tiga "keranjang" atau tiga "kelompok" akan berbagai pengajaran: {{IAST|''[[Sutra Pitaka|Sūtra Piṭaka]]''}} (Sanskrit; Pali: ''[[Sutta Pitaka]]''), ''{{IAST|Vinaya Piṭaka}}'' (Sanskrit & Pali) dan ''{{IAST|[[Abhidharma]] Piṭaka}}'' (Sanskrit; Pali: ''Abhidhamma Piṭaka'').
Sutta Pitaka berisi kotbah-kotbah [[Buddha]] selama 45 tahun membabarkan [[
== Sejarah ==
Beberapa minggu setelah Sang [[Siddharta Gautama|Buddha]] wafat (
Dengan bantuan Raja [[Ajatasattu]] dari [[Magadha]], 500 orang [[Arahat]] berkumpul di Gua [[Sattapanni]] dekat [[Rajagaha]] untuk mengumpulkan ajaran Sang Buddha yang telah dibabarkan selama ini dan menyusunnya secara sistematis. Yang Ariya [[Ananda]], siswa terdekat [[Sang Buddha]], mendapat kehormatan untuk mengulang kembali khotbah-khotbah Sang Buddha dan Yang Ariya [[Upali]] mengulang [[Vinaya]] (peraturan-peraturan). Dalam Pesamuan Agung Pertama inilah dikumpulkan seluruh ajaran yang kini dikenal sebagai Kitab Suci [[Tipitaka]] (Pali). Mereka yang mengikuti ajaran Sang Buddha seperti tersebut dalam Kitab Suci Tipitaka (Pali) disebut Pemeliharaan Kemurnian Ajaran sebagaimana sabda Sang Buddha yang terakhir: "''Jadikanlah [[Dhamma]] dan [[Vinaya]] sebagai pelita dan pelindung bagi dirimu''".
Baris 66:
Sidang ini menghasilkan keputusan untuk menghukum Bhikkhu-Bhikkhu selebor. Ajaran [[Abhidhamma]] diulang tersendiri oleh Y.A. [[Maha Kassapa]], sehingga lengkaplah pengertian [[Tipitaka]] ([[Vinaya]], [[Sutta]], dan [[Abhidhamma]]). Jadi pengertian Tipitaka mulai lengkap (timbul) pada Konsili III. Y.A. [[Tissa]] memilih 10.000 orang Bhikkhu Sangha yang benar-benar telah memahami Ajaran Sang [[Siddharta Gautama|Buddha]] untuk menghimpun Ajaran tersebut menjadi Tipitaka dan perhimpunan tersebut berlangsung selama 9 bulan.
Pada saat itu Sangha sudah terpecah dua, yaitu : [[Theravada|Theravãda]] ([[Sthaviravada]]) dan [[Mahasanghika]]. Sementara itu ada ahli sejarah yang mengatakan bahwa pada Konsili III ini bukan merupakan konsili umum, tetapi hanya merupakan suatu konsili yang diadakan oleh [[Sthaviravada]].
=== Sidang Agung IV (Konsili IV) ===
|