Tiouw, Saparua, Maluku Tengah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 35:
 
=== Cuaca dan Iklim ===
Tiouw berada di daerah khatulistiwa dan hanya memiliki dua musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Musim penghujan berlangsung antara bulan Mei-Oktober. Musim kemarau terjadi pada bulan Desember-Maret yang diikuti oleh musim pancaroba yang terjadi di bulan April dan bulan November.
 
=== Keanekaragaman Hayati ===
Sebuah penelitian mengenai lamun dan moluska ([[gastropoda]]) di perairan Negeri Tiouw dilakukan oleh Anggi Wawan Batuwael dan Dominggus Rumahlatu pada tahun 2018. Negeri Tiouw adalah salah satu daerah yang perairannya merupakan persebaran lamun. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi, peneliti menyimpulkan bahwa syarakat Tiouw sejak lama mengetahui keberadaan ekosistem lamun dan fungsinya bagi tempat bertelur dan berkembang biak biota laut.<ref>Batuwael, A dan Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" pp. 109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. 111.</ref>
 
Perairan Negeri Tiouw yang diteliti oleh Batuwael dan Rumahlatu memiliki salinitas 31%, nilai derajat keasaman (pH) rata-rata 7, dan suhu rata-rata 36°C.<ref>Batuwael, A dan Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" pp. 109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. 113.</ref> Tipe substrat pada ekosistem lamun di perairan pantai Tiouw sebagian besar terdiri dari pasir berlumpur dan patahan karang mati.<ref>Batuwael, A dan Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" pp. 109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. 114.</ref>
 
Dalam penelitian tersebut mereka menemukan terdapat empat jenis lamun dan sepuluh jenis gastropoda yang berkembang di perairan Tiouw. Empat jenis lamun meliputi ''Enhalus acoroides'', ''Thalassia hemprichii'', ''Halophila ovalis'', dan ''Cymodocea rotundata''. Sepuluh jenis gastropoda yang ditemukan meliputi ''Strombus variabilis'', ''Strombus microurceus'', ''Nassariusl uridus'', ''Nassarius dorsatus'', ''Strombus urceus'', ''Cypraea annulus'', ''Strombus labiatus'', ''Strombus marginatus'', ''Neritas quamulata, dan ''Cypraeratigris''.<ref>Batuwael, A dan Rumahlatu, D "Asosiasi Gastropoda dengan Tumbuhan Lamun di Perairan Pantai Negeri Tiouw, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah" pp. 109-116 from '' Biopendix : Jurnal Biologi, Pendidikan dan Terapan'', Volume 4, Issue # 2, Maret 2018 p. 114.</ref>
 
== Demografi ==