Bani Kalb: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''Banu Kalb''' atau '''Kalb bin Wabara''' adalah sebuah suku Arab. Sebelum penaklukan Suriah oleh Muslim pada dasawarsa 630-an, wilayah Kalb terbentang di A...'
 
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Banu Kalb''' atau '''Kalb bin Wabara''' adalah sebuah suku [[Arab]]. Sebelum [[penaklukan Suriah oleh Muslim]] pada dasawarsa 630-an, wilayah Kalb terbentang di [[Arabia]] barat laut, [[stepa Suriah|stepa Tadmur]], Samawah (gurun di antara [[Tadmur]] dan [[Efrat]]), dataran [[Hauran|Hawran]], serta [[Dataran Tinggi Golan]]. Salah satu pusat kekuatan mereka adalah kota [[Dumat al-Jandal]] yang terletak di kawasan gurun.
 
Pada abad ke-6, kebanyakan anggota suku Kalb menganut agama [[monofisitisme|Kristen Monofisit]]. Kemudian, pada masa hidup Nabi [[Muhammad]], beberapa sahabatnya adalah anggota suku Kalb, seperti [[Zaid bin Harithah]] dan [[Dihyah Kalbi|Dihya al-Kalbi]], tetapi kebanyakan dari anggota suku ini masih menganut agama Kristen pada masa kematian Muhammad pada tahun 632. Banu Kalb membentuk ikatan politik dan pernikahan dengan [[Banu Umayyah]] dan menjadi sumber kekuatan Umayyah pada masa kekuasaan Khalifah [[Muawiyah I]], [[Yazid I]], [[Muawiyah II]], dan [[Marwan I]]. Pada masa ini, Banu Kalb menjadisebagai salah satu pihaksuku yangYaman turut terlibat dalam [[suku Qais dan Yaman|permusuhan suku Qais–Yaman]]. Di bawah kepemimpinan suku Kalb, suku Yaman berhasil mengalahkan Qais dalam [[Pertempuran Marj Rahit (684)|Pertempuran Marj Rahit]] pada tahun 684.
 
== Referensi ==