Studi kasus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rizqinurb (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Studi kasus''' adalah salah satu pendekatan[[metode penelitian]] dalam [[ilmu sosial]]. Dalam [[riset]] yang menggunakan pendekatanmetode ini, dilakukan pemeriksaan longitudinal yang mendalam terhadap suatu keadaan atau kejadian yang disebut sebagai kasus dengan menggunakan cara-cara yang sistematis dalam melakukan pengamatan, pengumpulan [[data]], analisis [[informasi]], dan pelaporan hasilnya. Sebagai hasilnya, akan diperoleh pemahaman yang mendalam tentang mengapa sesuatu terjadi dan dapat menjadi dasar bagi riset selanjutnya. Studi kasus dapat digunakan untuk menghasilkan dan menguji [[hipotesis]]<ref name="Flyvbjerg06">Bent Flyvbjerg, [http://flyvbjerg.plan.aau.dk/Publications2006/0604FIVEMISPUBL2006.pdf "Five Misunderstandings About Case Study Research." ''Qualitative Inquiry'', vol. 12, no. 2, April 2006, h. 219-245.]</ref>.
 
Pendapat lain menyatakan bahwa studi kasus adalah suatu strategi riset, penelaahan [[empiris]] yang menyelidiki suatu gejala dalam latar kehidupan nyata. Strategi ini dapat menyertakan bukti kuatitatif yang bersandar pada berbagai sumber dan perkembangan sebelumnya dari proposisi teoretis. Studi kasus dapat menggunakan bukti baik yang bersifat [[penelitian kuantitatif|kuantitatif]] maupun [[penelitian kualitatif|kualitatif]]. Penelitian dengan subjek tunggal memberikan kerangka kerja [[statistik]] untuk membuat inferensi dari data studi kasus kuantitatif.<ref name="Yin">Robert K. Yin. ''Case Study Research. Design and Methods''. Edisi ketiga. Applied social research method series Volume 5. Sage Publications. California, 2002. ISBN 0-7619-2553-8</ref><ref>Siegfried Lamnek. ''Qualitative Sozialforschung''. Lehrbuch. 4. Auflage. Beltz Verlag. Weihnhein, Basel, 2005</ref>