Negara sisa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Text added & edited |
||
Baris 1:
[[
▲[[File:Detailed Domain of Soissons.svg|thumb|[[Domain Soissons|Kerajaan Soissons]], sebuah ''Rump state'' Romawi.]]
'''Negara sisa'''
Misalnya pada zaman kuno, [[Xu (negara bagian)|Negara Xu]], yang awalnya menguasai sebagian besar lembah [[Sungai Huai]],{{sfnp|Shaughnessy|1999|p=324}} berangsur-angsur dikurangi menjadi daerah di sekitar ibu kotanya saja, mulai dari abad ke 7 SM.
Atau [[Persemakmuran Polandia-Lithuania]] dibiarkan menjadi ''"negara sisa"'' setelah dibagi-bagi dalam [[Pemisahan Polandia Pertama]] oleh [[Kekaisaran Rusia]], [[Prusia]], dan [[Kadipaten Utama Austria|Austria]] pada tahun 1772.<ref>{{cite book |last1=Fazal |first1=Tanisha M. |title=State Death: The Politics and Geography of Conquest, Occupation, and Annexation |date=2011 |publisher=Princeton University Press |isbn=9781400841448 |page=110}}</ref> ''"Negara sisa"'' ini masih dipartisi lagi pada 1793 dan langsung dicaplok pada 1795. Setelah kemenangan Napoleon dalam Perang Koalisi Keempat pada 1807, ia membuat ''"negara sisa"'' Polandia yang baru bernama [[Kadipaten Warsawa]].<ref>{{cite book |last1=Lerski |first1=George J. |title=Historical dictionary of Poland, 966-1945 |date=1996 |publisher=Greenwood Press |isbn=9780313260070 |page=121}}</ref>
Ada pula kasus seperti [[Tiongkok]] dengan [[Republik Demokrasi Taiwan]], setelah kemenangan [[Partai Komunis Tiongkok]] di [[Daratan Tiongkok]] dalam [[Perang Sipil Tiongkok]], [[Republik Tiongkok (1912–1949)|Pemerintah Republik Tiongkok]] melarikan diri ke pulau [[Taiwan]] dan masih terus mengklaim otoritas atas seluruh Tiongkok. Sejak itu, beberapa pihak menganggap Taiwan sebagai ''"negara sisa"'',<ref>{{Cite book|title=Problematic Sovereignty: Contested Rules and Political Possibilities|last=Krasner|first=Stephen D.|publisher=Columbia University Press|year=2001|isbn=|location=|pages=148|quote=For some time the Truman administration had been hoping to distance itself from the rump state on Taiwan and to establish at least a minimal relationship with the newly founded PRC.|via=}}</ref> sementara yang lain menganggapnya sebagai pemerintah di pengasingan.<ref>{{cite web | title = TIMELINE: Milestones in China-Taiwan relations since 1949 | url = https://www.reuters.com/article/2008/06/12/uk-china-taiwan-idUSSP28081420080612 | website = [[Reuters]] | accessdate = March 4, 2015 | archiveurl = https://www.reuters.com/article/2008/06/12/uk-china-taiwan-idUSSP28081420080612 | archivedate = December 29, 2014 | url-status = live | quote = 1949: Chiang Kai-shek's Nationalists lose civil war to Mao Zedong's Communist forces, sets up government-in-exile on Taiwan.}}</ref>
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Perang Dunia II]]
|