Revisi per 15 November 2019 19.32 sunting 82.113.121.44 (bicara) →Kehidupan dan Karir Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 16 November 2019 03.27 sunting balikkan 2a02:2455:49e:e300:7d84:c585:e8bf:1f5d (bicara) →Kehidupan dan Karir Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 29: Paman Claudia (kakak kandung dari ibu nya) mendorong nya agar ambil kuliah di Jerman. Dengan inisiatif dari paman nya juga, Claudia dibiayai untuk mengikuti Kurses di Goethe - Institute Indonesia di Bandung hingga selesai tahap A1. Pada saat liburan Semester nya, dia didaftarkan untuk melanjutkan kursus bahasa German nya secara intensiv di kursus bahasa Inlingua-Munich, Jerman hingga mencapai tahap A2. Setelah lulus dari SMA, Claudia meninggalkan keluarga nya untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas Munich, Jerman. ~~Biaya~~Berkat ~~sekolah~~dukungan dari Paman dan ~~dukungan~~Tante-Tante ~~lain~~ nya ~~diberikan~~untuk ~~oleh~~mengurus ~~Paman~~ijin tinggal dan ~~Tante~~segala persyaratan/keperluan lain nya, ~~hingga~~akhir ~~semuanya~~nya Claudia bisa ~~berjalan~~melanjutkan belajar ~~lancar~~disana. Dari situlah Claudia mulai mewujudkan impian nya dengan mengikuti ajang pencarian bakat ''The Voice of Germany''. Claudia mengikuti audisi pertama 'The Voice of Germany' di kota Munchen pada Februari 2019. Dalam kontes ini, Claudia bersaing dengan kurang lebih 2.000 peserta dari berbagai asal. Lalu, Maret 2019 Claudia mendapatkan berita bahwa ia lolos tahap pertama dan ia pun bisa lanjut ke tahap selanjutnya yang diadakan di Berlin hingga akhirnya Claudia lolos lagi ke tahap selanjutnya yaitu tahap ''Blind Audition''.

Claudia Santoso: Perbedaan antara revisi