Sgt. Pepper's Lonely Hearts Club Band: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k clean up, replaced: karir → karier |
||
Baris 52:
== Konsep & Inspirasi ==
Sementara di London tanpa teman satu bandnya, McCartney mengambil obat halusinogen [[Asam lisergat dietilamida|LSD]] (atau "asam") untuk pertama kalinya, setelah lama menolak desakan Lennon dan Harrison bahwa ia bergabung dengan mereka dan Starr dalam mengalami efek peningkatan persepsi.{{sfn|Gould|2007|p=388}}{{sfn|Rodriguez|2012|pp=54–56}} Menurut penulis Jonathan Gould, inisiasi ke dalam LSD ini memberi McCartney "sebuah ide baru yang luas" yang menentukan proyek kelompok berikutnya, ''Sgt. Pepper's Lonely Hearts Club Band''. Gould menambahkan bahwa McCartney yang menyerah pada tekanan teman memungkinkan Lennon "untuk memainkan peran sebagai pemandu psychedelic" kepada mitra penulisan lagunya, sehingga memfasilitasi kolaborasi yang lebih dekat antara keduanya daripada yang telah terbukti sejak awal
Pada bulan November, selama penerbangannya kembali bersama Evans dari Kenya, McCartney mempunyai ide untuk lagu yang akhirnya membentuk konsep Sgt. Peppers.{{sfn|Julien|2008b|p=2}} Idenya melibatkan band militer [[Era Edward]], di mana Evans menemukan nama dalam gaya kelompok kontemporer yang berbasis di San Francisco seperti Big Brother and the Holding Company dan [[Quicksilver Messenger Service]].{{sfn|Womack|2007|p=168}}{{refn|group=nb|McCartney has said that the idea for the title came from his mishearing Evans asking for "salt and pepper" over a meal.<ref>{{cite web|url=https://www.paulmccartney.com/news-blogs/news/you-gave-me-the-answer-sgt-pepper-special|title='You Gave Me The Answer' – Sgt. Pepper Special|date=26 April 2017|website=Paulmccartney.com|accessdate=23 August 2017}}</ref> According to [[Larry Portis]], the "Sergeant Pepper" referred to in the song is "the ghost of either Will Pepper or his son [[Harry S. Pepper]]", described by Portis as "two outstanding figures in English show business". Will Pepper was the manager of an Edwardian concert party called "Will C. Pepper's White Coons".<ref>[[Larry Portis]], ''Soul Trains'' (2002), [https://books.google.com/books?id=8ZMcPwDzqCYC&pg=PA224#v=onepage&q&f=false p. 224]: "Sgt. Pepper was the ghost of either Will Pepper or his son Harry S. Pepper, two outstanding figures in English show business."</ref>}} Pada Februari 1967, McCartney menyarankan bahwa The Beatles harus merekam seluruh album yang akan mewakili pertunjukan oleh band fiksi.{{sfn|Moore|1997|pp=20–21}} Grup alter ego ini akan memberikan mereka kebebasan untuk bereksperimen secara musik dengan melepaskan mereka dari citra mereka sebagai Beatles.{{sfn|Miles|1997|pp=303–04}} Martin mengingat :
|