Dalida: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 43:
Dikarenakan mereka sulit untuk mencari nafkah di kampung halaman, Pasangan muda ini hijrah ke distrik Shubra, [[Kairo]] pada tahun dimana mereka menikah dan melahirkan anak yaitu Orlando (1928-1992), Iolanda, dan adiknya, Bruno (Lahir pada tahun 1936). Keluarga ini telah menjadi mapan di lingkungan sekitarnya. Selain penghasilan dari pekerjaan Giuseppina, status sosial mereka diuntungkan ketika Pietro menjadi seorang Concertmaster di Khedivial Opera House Kairo, dan keluarganya membeli rumah dua lantai.<ref>{{cite web|url=http://dalida.com/biographie/son-histoire.html|title=Dalida site Officiel - Son histoire--du Caire à Paris|website=dalida.com}}</ref>
 
[[FileBerkas:Dalida 1937.jpg|thumbjmpl|Potret Dalida pada tahun 1937]]
Pada usia 10 bulan, Iolanda terkena infeksi mata dan harus mengenakan perban selama 40 hari. Ayahnya memainkan musik [[Ninabobo]] dengan biola untuk menenangkannya. Dia menjalani operasi mata antara usia tiga dan lima tahun. Dia harus mengenakan kacamata pada saat mengeyam sekolah dasar, di mana dia diintimidasi, dia kemudian mengenang: "Aku sudah cukup, aku lebih suka melihat dunia dalam keadaan kabur daripada memakai kacamata, jadi aku melemparkannya melalui jendela." Iolanda adalah seorang murid di Scuola Tecnica Commerciale Maria Ausiliatrice, sebuah sekolah Katolik Italia yang berlokasi di Shubra utara.
 
Baris 49:
 
=== Masa Modeling, Akting, dan Putri Mesir 1954 ===
[[FileBerkas:Dalida Miss Egypt 1954.jpg|thumbjmpl|leftkiri|Foto Promosi untuk Iolanda untuk memenangkan kontes Putri Mesir 1954, dengan menggunakan bikini bermotif Panther yang membuatnya terkenal]]
 
Di masa remajanya, Iolanda mengembangkan minat dalam akting karena pekerjaan pamannya sebagai proyektor untuk bioskop lokal, dan sering berpartisipasi dalam pertunjukan sekolah di akhir semester, menjadi populer di lingkungan itu. Dia lulus pada tahun 1951, tetapi akhirnya mulai bekerja sebagai juru ketik di sebuah perusahaan farmasi pada tahun yang sama. Sementara dituntut bekerja untuk membantu keuangan keluarganya, Iolanda masih memiliki ambisi akting saat ia terus mencari peluang untuk mencapai impiannya. Tidak lama kemudian, sahabatnya Miranda memperkenalkannya kepada Miss Ondine, sebuah kontes kecantikan Kairo skala kecil yang ia ikuti dengan dua syarat: menjadi yang kedua dan tidak boleh memberi tahu Ibunya, Giuseppina. Ketika Iolanda memenangkan hadiah kedua dan runner-up kedua Miranda, mereka secara tak terduga difoto dan muncul di surat kabar Le journal d'Égypte dan Le progrès Égyptien. Hari berikutnya ketika Giuseppina tahu, dia dengan paksa memotong rambut Iolanda. Akhirnya, ibunya menyerah pada prinsip-prinsipnya dan Iolanda meninggalkan pekerjaannya untuk mulai menjadi model bagi ''Donna'', sebuah rumah mode terkenal yang berbasis di Kairo. Pada hari ulang tahunnya yang ke 21, Giuseppina memberinya dukungan untuk ikut serta dalam kompetisi Putri Mesir 1954. Diadakan selama musim semi di salon ''L'Auberge des Pyramides'', ia membuat sensasi dengan muncul memakai bikini bermotif panther. Para juri memujinya dan Iolanda memenangkan gelar, secara otomatis menjadi wakil Mesir pada [[Miss World 1955]] di London.<ref name="Archived copy">{{cite web|url=http://www.rfimusique.com/siteen/biographie/biographie_6177.asp |title=Biographie 6177 |accessdate=2006-06-05 |url-status=dead |archiveurl=https://web.archive.org/web/20060519054443/http://www.rfimusique.com/siteEn/biographie/biographie_6177.asp |archivedate=19 May 2006 |df=dmy }}</ref>
Baris 74:
 
Bambino dirilis pada awal Desember hanya sebagai promo tunggal, tetapi dengan cepat menerima minat publik lebih dari semua rekaman sebelumnya, Morisse mulai sangat mempromosikannya dan ditempatkan sebagai judul lagu untuk album debut Dalida "Son nom est Dalida" yang dikeluarkan oleh akhir bulan yang sama.<ref name=":6">{{cite web|url=http://dalida.com/1956-1961.html|title=Dalida site Officiel - 1956 - 1961|website=dalida.com|access-date=2019-03-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20170729013332/http://dalida.com/1956-1961.html|archive-date=29 July 2017|url-status=dead}}</ref> Album ini kemudian diikuti dengan Single ketiga berjudul "Bambino". Setelah debut di nomor tujuh pada Januari 1957,<ref>{{Cite journal|last=|first=|date=January 1957|title=Classement des 10 plus grands succès du mois|url=|journal=Music Hall|volume=|page=1|via=}}</ref> Bambino mencapai nomor satu dan kemudian menjadi yang paling laris dan salah satu hit standar pop paling populer di tahun 50-an di Perancis, Belgia, Kanada, dan Swiss. Saat lagu tersebut menyalip lagu Doris Day "What's Will Be, Will Be" dari puncak tangga lagu Prancis,<ref>{{Cite journal|last=|first=|date=May 1957|title=Classement des 10 plus grands succès du mois|url=|journal=Music Hall|volume=|page=1|via=}}</ref> wanita mulai meniru dandanan Dalida, menghasilkan ledakan penjualan Rimel, sementara para pria melihatnya dalam bakatnya, sensualitas dan keseksian. Coquatrix kemudian menamainya "simbol seks pertama dari sebuah lagu".<ref name=":2">{{Cite book|title=Dalida: une vie..|last=Pessis|first=Jacques|publisher=Chronique|year=2007|isbn=2205061070|location=France|page=1}}</ref>
 
== Kematian dan Pemakaman ==
 
== Kehidupan Pribadi ==
 
== Karya Seni ==
 
== Warisan ==
 
== Penghargaan dan Pencapaian ==
 
== Penampilan lainnya ==
Baris 138 ⟶ 128:
 
 
== Diskografi ==
 
== Konser ==
== Filmografi ==
{{columns-list|colwidth=30em|