Bani Israil: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{dab|Artikel ini dilihat dari sudut pandang Islam. Lihat pula: [[Suku Israel]]}}
[[Berkas:Mosaic Tribes.jpg|jmpl|Mosaik pertengahan abad kedua puluh tentang dua belas suku dalam Bani Israel, dari dinding sinagoga Etz Yosef di [[Givat Mordechai]], Yerusalem]]
'''Bani Israil''' atau '''Bani Israel''' ({{lang-he|בני ישראל}} ''Bnei Yisra'el'', {{lang-ar|بني إسرائيل }}, ''Banī Israīl'') adalah persekutuan suku-suku berbahasa Semit [[Zaman Besi]] dari kawasan [[Timur Dekat Kuno]] yang mendiami wilayah [[Kanaan]] ([[Palestina (wilayah)|Palestina]]) pada [[Sejarah Israel dan Yehuda kuno|masa kesukuan dan monarki]].<ref>Finkelstein, Israel. "Ethnicity and origin of the Iron I settlers in the Highlands of Canaan: Can the real Israel stand up?." The Biblical archaeologist 59.4 (1996): 198–212.</ref><ref>Finkelstein, Israel. The archaeology of the Israelite settlement. Jerusalem: Israel Exploration Society, 1988.</ref><ref>Finkelstein, Israel, and Nadav Na'aman, eds. From nomadism to monarchy: archaeological and historical aspects of early Israel. Yad Izhak Ben-Zvi, 1994.</ref><ref>Finkelstein, Israel. "The archaeology of the United Monarchy: an alternative view." Levant 28.1 (1996): 177–87.</ref><ref>Finkelstein, Israel, and Neil Asher Silberman. The Bible Unearthed: Archaeology's New Vision of Ancient Israel and the Origin of Sacred Texts. Simon and Schuster, 2002.</ref> Naskah-naskah kitab suci menyebutkan bahwa mereka adalah keturunan Israel (nama lain [[Ya'qub]]), putra [[Ishaq]], putra [[Ibrahim]].
== Etimologi ==
Secara bahasa, Bani Israel bermakna "anak keturunan Israel." Kata ini diambil dari bahasa Arab {{lang-ar|بني إسرائيل }} ''Banī Israīl'' yang merupakan terjemahan dari bahasa Ibrani {{lang-he|בני ישראל}} ''Bnei Yisra'el''.
Dalam [[Tanakh]] (kitab suci Yahudi) dan [[Alkitab]] (kitab suci Kristen), istilah Israel pertama kali digunakan dalam [[Kitab Kejadian]]. Kata itu merujuk pada nama baru yang diberikan kepada [[Ya'qub]] setelah bergulat dengan malaikat.<ref>{{Alkitab|Kejadian 32: 22-32}}</ref>{{sfn|Ibnu Katsir|2014|pp=328-329}}
Beberapa aliran mazhab berpendapat bahwa "Israil" memiliki arti "berjalan di malam hari" karena menurut beberapa sumber riwayat, Nabi [[Yaqub|Ya'qub]] sering mengadakan perjalanan di waktu malam hari, sebab jika melakukan perjalanan di siang hari, ia takut ditemukan dan disiksa oleh saudaranya.<ref>[http://islam.elvini.net/rasul.cgi?nabi4 Ya'qub, Perselisihan Ya'qub dengan saudaranya.]</ref>▼
▲Israil/Israel adalah istilah yang terdiri dari dua kata, ''Isra'' dalam bahasa Arab berarti hamba atau tawanan<ref>Surah Al-Baqarah: 85, Al-Anfal: 67</ref> dan ''El'' yang berarti [[Tuhan]]. Maka arti Israel adalah "hamba Tuhan" atau "golongan yang ditawan oleh Tuhan." Beberapa aliran mazhab berpendapat bahwa "Israil" memiliki arti "berjalan di malam hari" karena menurut beberapa sumber riwayat, Nabi [[
Nama Israel pertama kali muncul dalam sumber non-kitab suci sekitar 1209 SM, dalam sebuah prasasti Fir'aun [[Merneptah]]. Prasasti itu sangat singkat dan mengatakan secara sederhana, "Israel terbuang dan keturunannya tidak". Prasasti ini mengacu pada kaum, bukan untuk individu atau negara-bangsa.<ref name="Greenspahn2008">{{cite book|author=Frederick E. Greenspahn|title=The Hebrew Bible: New Insights and Scholarship|url=https://books.google.com/books?id=inRKaf_To5sC&pg=PA12|year=2008|publisher=NYU Press|isbn=978-0-8147-3187-1|pages=12–}}</ref>
== Kisah di Al-Qur'an ==
Baris 21 ⟶ 24:
Akan tetapi, dugaan kesepuluh saudara Yusuf tidaklah benar, oleh sebab sewaktu ayah mereka hendak menjumpai maut, ia mengumpulkan kedua belas putranya kemudian memberi wasiat berkat tertentu dari warisan anugerah supaya keturunan mereka memperoleh bagian perjanjian Ilahi yang sebelumnya diwariskan untuk Ibrahim dan Ishaq. Tatkala hendak menyampaikan wasiat-wasiat berkat untuk kedua belas putranya, sang ayah menerima kesaksian dari kedua belas putranya yang berikrar bahwa "Tuhannya Ya'qub, maupun Tuhannya Ibrahim, maupun Tuhannya Isma'il, maupun Tuhannya Ishaq," yakni Tuhan Yang Tunggal akan disembah putra-putra Ya'qub sepeninggal sang ayah.<ref>Surah Al-Baqarah: 133</ref> Dalam penyampaian wasiat berkat; Yahudah dijuluki sebagai kebanggaan serta pemimpin di Israel, sementara Yusuf memperoleh bagian paling banyak dalam warisan sebagai anak sulung Israel, sebab kedua putra Yusuf, yakni [[Efraim|Ifrayim]] dan [[Manasye|Manushah]], turut menerima bagian warisan anugerah secara khusus. Kaum pewaris kedua belas putra Israel inilah yang kelak disebut Bani Israel.
== Sifat dan Keistimewaan Bani Israel ==
|