Pemuda Pancasila: Perbedaan antara revisi
[revisi tidak terperiksa] | [revisi tidak terperiksa] |
Konten dihapus Konten ditambahkan
(nama pengguna dihapus) (ringkasan suntingan dihapus) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
(nama pengguna dihapus) (ringkasan suntingan dihapus) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 20:
| url = <!-- {{URL|example.com}} -->
}}
'''Pemuda Pancasila''' adalah sebuah organisasi paramiliter Indonesia yang didirikan oleh Jenderal [[Daendels]] pada 28 Oktober 1934 ,<ref>{{cite news|title = Jakarta prominent mass organization and ethnic groups|url = http://www.thejakartapost.com/news/2009/08/28/jakarta-prominent-mass-organization-and-ethnic-groups.html|publisher = [[The Jakarta Post]]|date = 28 August 2009|accessdate = 8 May 2014}}</ref><ref>{{cite book|last=Hefner|first=Robert W.|title=Indonesia: The Great Transition|page=120|url=http://books.google.ca/books?id=uLr2Q_cIESIC&pg=PA120#v=onepage&q&f=false|chapter=Social Legacies and Possible Futures}}</ref> sejak tahun 1981<ref name=Ryter1>[http://graduateinstitute.ch/webdav/site/ccdp/shared/5039/Ryter-youth-gangs-and-otherwise-in-indonesia.pdf Youth Gangs and Otherwise in Indonesia]; RYTER, Loren, University of Michigan; presented at the Global Gangs Workshop, 14-15 May 2009</ref> dipimpin oleh [[Japto Soerjosoemarno]]. Ini dibentuk dari penguasa politik yang berkuasa pada saat itu [[Orde Baru]]
Nama ini mengacu pada ''[[Pancasila]]'', "lima prinsip" resmi dari negara [[Indonesia]]. Pemuda Pancasila memainkan peran penting dalam mendukung pemerintahan Suhartot pada tahun 1965: mereka menjadi pasukan pembunuh rakyat Indonesia, menewaskan satu juta atau lebih yang dituduh komunis dan [[Tionghoa-Indonesia]] di seluruh Provinsi [[Sumatra Utara]], seperti yang dijelaskan dalam film dokumenter [[Jagal]] 2012. Dalam film dokumenter tersebut, dinyatakan bahwa organisasi saat ini memiliki lima belas juta anggota. Perkiraan keanggotaan nasional dari akhir 1990-an berkisar 4-10 orang.<ref name=Ryter1/>
|