Grahame Clark: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Agathavidya (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Agathavidya (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 36:
Pada masa [[Perang Dunia II]], karier Clark dalam bidang arkologi terhenti sejenak selama masa perang. Selama menunggu, Clark mengambil pendidikan di Rusia karena Clark memiliki misi, yaitu bisa membaca publikasi-publikasi arkeologi Soviet.<ref name=":1" /> Setelah kegiatannya tersebut, Clark direkrut untuk bergabung menjadi sukarelawan dalam Royal Air Force (RAF) Volunteer Reserve dan ditunjuk sebagai perwira pilot untuk bertugas di unit interpretasi foto udara. Di sana, Clark bekerja dengan orang-orang yang satu profesi dengannya, arkeolog. Mereka adalah Daniel, Garrod, Piggot, Philips, dan McBurney. Tahun 1944, Clark kemudian dipindahkan ke Air Historical Branch yang terletak di daerah [[Westminster]]. Selama masa perang itu pula, Clark memanfaatkan waktunya untuk menyunting sebuah artikel prosiding.<ref name=":0" /><ref name=":1" />
Selama tahun 1942 hingga 1948, Clark mempublikasikan sejumlah artikel beragam tentang air, lebah, domba, memancing, hingga artikel tentang perburuan paus pada masa prasejarah. Setelah masa Perang Dunia II usai, Clark kembali bekerja di Universitas Cambridge dan telah dilantik menjadi dosen tetap di Jurusan Arkeologi. Lalu, pada tahun 1948, Clark mendapat informasi mengenai sebaran batu peninggalan mesolitik yang ditemukan di endapan gambut di daerah Seamer Carr di Yorkshire Utara. Endapan batu tersebut ditemukan oleh arkolog amatir, yaitu John Moore. Bagi Clark, penemuan tersebut memberinya bukti lain tentang mesolitik. Setelah penemuan tersebut, Clark mengawasi penggalian selama tiga musim di daerah tersebut pada tahun 1949-1951. Proyek penggalian selama tiga musim tersebut dilakukan di bawah naungan Universitas Cambridge dan sekelompok anggota masyarakat prasejarah.<ref name=":1" />
== Karya ==
|