Eksorsisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k bentuk baku
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: dari pada → daripada (3)
Baris 28:
Artikel ''Jewish Encyclopedia'' mengenai [http://jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=254&letter=J&search=Jesus Yesus] menyatakan bahwa Yesus "terutama rajin untuk mengusir setan" dan juga percaya bahwa Ia memberikan kuasa ini kepada para pengikut-Nya; namun, Ia lebih berkuasa daripada mereka di dalam eksorsisme".<ref>[http://www.jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=254&letter=J&search=jesus%20casting%20out%20demons#998 JewishEncyclopedia.com - JESUS OF NAZARETH]</ref>
 
Murid-murid Yesus mampu mengusir setan dalam nama Yesus.<ref>{{Alkitab|Markus 6:13}} (TB): ''mereka mengusir banyak setan''</ref> Selain [[Kedua Belas Rasul|dua belas murid Yesus yang pertama]], Yesus juga mengutus [[Tujuh puluh murid|70 murid lain]] untuk mengabarkan Injil dan memberi mereka kuasa untuk melakukan penyembuhan termasuk mengusir roh-roh jahat.<ref>{{Alkitab|Lukas 10:1}} (TB): ''Kemudian dari padadaripada itu Tuhan menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua mendahului-Nya ke setiap kota dan tempat yang hendak dikunjungi-Nya.''; {{Alkitab|Lukas 10:17}}: ''Kemudian ketujuh puluh murid itu kembali dengan gembira dan berkata: "Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu."''</ref> Di samping murid-murid yang langsung dipilih oleh Yesus tersebut, orang-orang yang menjadi murid setelah [[Kenaikan Yesus|Yesus naik ke sorga]] juga mempunyai kuasa, misalnya: [[Filipus (diaken)|Filipus]], salah satu dari tujuh diaken.<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 8:5-7}} (TB): ''Filipus pergi ke suatu kota di Samaria dan memberitakan Mesias kepada orang-orang di situ. Ketika orang banyak itu mendengar pemberitaan Filipus dan melihat tanda-tanda yang diadakannya, mereka semua dengan bulat hati menerima apa yang diberitakannya itu. Sebab dari banyak orang yang kerasukan roh jahat keluarlah roh-roh itu sambil berseru dengan suara keras, dan banyak juga orang lumpuh dan orang timpang yang disembuhkan.''</ref> [[Paulus dari Tarsus|Paulus]], yang tidak termasuk [[Kedua Belas Rasul|dua belas murid yang pertama]], [[tujuh puluh murid]] maupun diaken, juga mendapat kuasa untuk mengusir setan dalam nama Yesus.<ref>{{Alkitab|Kisah Para Rasul 19:11-12}} (TB): ''Oleh Paulus Allah mengadakan mujizat-mujizat yang luar biasa, bahkan orang membawa saputangan atau kain yang pernah dipakai oleh Paulus dan meletakkannya atas orang-orang sakit, maka lenyaplah penyakit mereka dan keluarlah roh-roh jahat''</ref>.
 
Pada waktu Yesus masih bersama kedua belas murid, ada jenis yang tidak dapat diusir oleh para murid,<ref>{{Alkitab|Markus 9:18}} (TB): ''"Aku sudah meminta kepada murid-murid-Mu, supaya mereka mengusir roh itu, tetapi mereka tidak dapat."''; juga dicatat dalam {{Alkitab|Matius 17:16}}; {{Alkitab|Lukas 9:40}}</ref> tetapi dapat diusir oleh Yesus, yang kemudian menyatakan bahwa para murid itu kurang percaya<ref>{{Alkitab|Matius 17:20}} (TB): "Karena kamu kurang percaya. Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, --maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu."</ref> dan juga "jenis ini tidak dapat diusir kecuali dengan berdoa."<ref>{{Alkitab|Markus 9:29}}</ref> (ditambah "dan berpuasa" dalam [[Injil Matius]]).<ref>{{Alkitab|Matius 17:21}}</ref>
 
Yesus memperingatkan bahwa roh jahat yang sudah diusir masih dapat kembali merasuki orang yang sudah disembuhkan.<ref>{{Alkitab|Matius 12:43-45}} (TB): ''"Apabila roh jahat keluar dari manusia, iapun mengembara ke tempat-tempat yang tandus mencari perhentian. Tetapi ia tidak mendapatnya. Lalu ia berkata: Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan itu. Maka pergilah ia dan mendapati rumah itu kosong, bersih tersapu dan rapih teratur. Lalu ia keluar dan mengajak tujuh roh lain yang lebih jahat dari padanyadaripadanya dan mereka masuk dan berdiam di situ. Maka akhirnya keadaan orang itu lebih buruk dari padadaripada keadaannya semula. Demikian juga akan berlaku atas angkatan yang jahat ini."'';juga dicatat dalam {{Alkitab|Lukas 11:24-26}}</ref>
 
Dalam [[Injil Markus]] dan [[Injil Lukas]] tercatat pula peristiwa di mana ada [[seorang yang bukan murid Yesus mengusir setan]] dalam nama Yesus, dan Yesus melarang untuk mencegah orang itu melakukan perbuatan itu karena kata-Nya: "Tidak seorangpun yang telah mengadakan mujizat demi nama-Ku, dapat seketika itu juga mengumpat Aku. Barangsiapa tidak melawan kita, ia ada di pihak kita."<ref>{{Alkitab|Markus 9:38-41}}; {{Alkitab|Lukas 9:49-50}}</ref> Namun, Yesus juga memperingatkan bahwa orang yang dapat mengusir setan demi nama Yesus, otomatis tidak dapat masuk Kerajaan Allah, kalau berbuat kejahatan.<ref>{{Alkitab|Matius 7:22-23}}</ref> Kepada murid-murid yang bangga karena mampu mengusir setan demi nama-Nya, Yesus mengingatkan agar "janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga."<ref>{{Alkitab|Lukas 10:20}}</ref>