Romeo dan Juminten: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gurniadi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Gurniadi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 49:
Saat kelahiran Romeo & Juminten, Orang tua Juminten ([[Mieke Amalia]]-[[Yadi Timo]]) dan orang tua Romeo ([[Ponco Buwono]]-[[Andi Soraya]]) terikat perjanjian untuk menjodohkan mereka berdua. Juminten bahagia, tetapi sebaliknya Romeo malah Jutek. Ketika akhirnya Romeo kembali ke kampung, dia meminta Juminten untuk melupakan dirinya dan harus move on. Juminten pun sedih dan kecewa dengan sikap Romeo. Dan akhirnya Juminten pun tidak begitu langsung patah semangat, Juminten meminta waktu 3 Bulan untuk bisa mengambil hati Romeo, maka Juminten dan orangtuanya mendukung anaknya dan ikut ke Jakarta tinggal bersama Romeo dan Orangtuanya, Ayah Romeo, Suryo tetap mendukung perjodohan 15 tahun yang lalu, tetapi Menik ibarat kacang lupa kulitnya, dan berubah total, disisilain, Di London, Romeo ternyata sudah memiliki pacar yaitu Anabelle ([[Agesh Palmer]]) yang disetujui oleh Menik, Anabelle sendiri memiliki maksud dibalik Anabelle berpacaran dan berkeinginan untuk menikah dengan Romeo, yaitu menguras Harta Keluarga Romeo.
 
Juminten di Jakarta membuat beberapa orang tertarik kepadanya dan menjadi saingan Romeo, yaitu Damar ([[Fauzan Nasrul]]) dan Sidik ([[ZakyZacky Zimah]]) karena kepolosan dan kebaikannya.
 
Semenjak kehadiran Damar (Sahabat Romeo) dan Temannya, membuat Anabelle menjadi bergabung dengan Sahabat Romeo sekaligus Jumintenpun tergabung yakni berjumlah 6 orang. Sahabat ini adalah sahabat yang kompak, penuh ceria dan candatawa dengan sangat berbagai khas karakter masing-masing, dan Para Sahabat ini juga sering mengakan berbagai kegiatan positif seperti Bakti Sosial. Cerita ini selain menceritakan tentang Asmara (Perjodohan Romeo-Juminten) juga mengajarkan pesan positif yang baik serta mendidik perilaku yang baik (Sopan Santun, kekompakan, kekeluargaan) yang dikemas secara sangat baik.