Bandar Udara Gardermoen Oslo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up, replaced: kadangkala → kadang kala |
k replaced: milyar → miliar (4) |
||
Baris 67:
Bandara ini berada di {{convert|19|NM|lk=in}} sebelah timur laut dari Oslo, di [[Gardermoen, Norwegia|Gardermoen]] di wilayah [[Ullensaker]], di kota [[Akershus]].<ref name="aip_engm" /> Bandara ini memiliki dua [[landasan pacu]] paralel yang mengarah ke utara-selatan dengan panjang masing-masing {{convert|3600|m|ft|0}} dan {{convert|2950|m|ft|0}} dan meiliki 71 ruang berhenti pesawat, di mana 34 diantaranya memiliki [[garbarata]]. Bandar terhubung dengan pusat kota melalui kereta api cepat di [[Jalur Gardermoen]] yang dilayani oleh [[Perusahaan Kereta Api Norwegia|kereta api utama]] dan [[Flytoget]]. Fasilitas darat dmiliki oleh Oslo Lufthavn AS, sebuah anak perusahaan dari badan usaha milik negara [[Avinor]]. Di dekatnya juga terdapat [[Stasiun Udara Gardermoen]], yang dioperasikan oleh [[Angkatan Udara Norwegia]]. Sebuah pengembangan dengan sebuah terminal baru dan sayap ketiga direncanakan dibuka apda tahun 2017.<ref>{{cite web |url=http://www.osl.no/osl/micro/OSL2017/259214 |title=Om prosjektet (Norwegian) |publisher=Oslo Lufthavn |accessdate=16 April 2011}}</ref> Bandara Oslo merupakan bandara terbesar dan tersibuk di antara tiga bandara internasional besar yang berada di sekitar Oslo. Bandara yang lain adalah [[Bandar Udara Sandefjord, Torp|Torp]] di barat daya dan [[Bandar Udara Moss, Rygge|Rygge]] di tenggara.
Lokasi bandara pada awalnya digunakan oleh [[Angkatan Darat Norwegia]] sejak tahun 1740, dengan fasilitas bandara militer pertama dibangun pada tahun 1940an. Bandara ini tetap menjadi bandara cadangan sekunder dan bandara untuk penerbangan charter hingga 8 Oktober 1988, saat bandara utama yaitu [[Bandar Udara Oslo, Fornebu]] ditutup dan sebuah Bandar Udara Oslo yang baru dibuka dengan biaya 11,4
== Sejarah ==
Baris 96:
=== Pembangunan ===
Untuk meminimalisir efek penggunaan dana pemerintah untuk investasi di Norwegia Timur, parlemen memutuskan bahwa pembangunan dan operasional bandara dilakukan oleh perusahaan independen terbatas yang dimiliki seluruhnya oleh Administrasi Penerbangan Sipil (sekarang Avinor). Model ini dipilih untuk menghindari kaharusan melakukan perjanjian dengan persatuan perdagangan umum dan untuk memastikan pembangunan tidak menjadi subjek dari dana tahunan.<ref name="Bredal, 1998: 39">Bredal, 1998: 39</ref> Perusahaan ini didirikan pada tahun 1992 sebagai Oslo Hovedflyplass AS, tetapi mengganti namanya menjadi Oslo Lufthavn pada tahun 1996. Sejak 1 Januari 1997, perusahaan ini juga mengambil alih operasi dari Bandar Udara Oslo, Fornebu. Perusahaan didirikan dengan biaya NOK 200 juta. Aset yang tersisa adalah NOK 2
[[Berkas:Oslo Airport TRS 030630 007.jpg|jmpl|Sisi barat terminal]]
Di Gardermoen terdapat sebuah pangkalan udara dan sekitar 270 pemilik rumah yang tanahnya harus diambil alih negara setelah keputusan parlemen. Dana sebesar NOK 1,7
Pembangunan bandara utama dimulai pada 13 Agustus 1994.<ref>Bredal, 1998: 45</ref> Landasan pacu barat telah berada di tempat, dan telah direnovasi oleh angkatan udara pada tahun 1989. Landasan timur yang baru perlu dibangun. Sebuah bukit dl wilayah bandara diratakan, dan tanahnya digunakan untuk mengisi tempat yang membutuhkan. Pembangunan bandara dan jalur kereta api membutuhkan 13.000 tahun pekerja. 220 subkontraktor digunakan, dan kecelakaan kerja berada di peringkat ketiga terendah nasional tanpa korban jiwa.<ref>Bredal, 53–65</ref> Penerbangan terakhir menuju Fornebu dilakukan pada 7 Oktober 1998. Pada malam tersebut 300 orang dan 500 truk mengangkut perlengkapan dari Fornebu menuju Gardermoen. Gardermoen dibuka pada 8 Oktober 1998.<ref name="bredal42"/>
Baris 107:
Parlemen memutuskan untuk membangun sebuah kereta api bandara berkecepatan tinggi dari Oslo menuju Gardermoen. [[Jalur Gardermoen]] sepanjang {{convert|64|km|adj=on}} akan menghubungkan [[Stasiun Pusat Oslo]] (Oslo )menuju Gardermoen dan dilanjutkan ke [[Stasiun Eidsvoll|Eidsvoll]]. Jalur ini dibangun untuk kecepatan {{convert|210|km/h}} dan memungkinkan kereta api [[Flytoget]] beroperasi dari Stasiun Pusat Oslo menuju Gardermoen dalam waktu sembilan belas menit. Sama seperti bandaranya, jalur kereta api dibiayai oleh operator. [[Perusahaan Kereta Api Norwegia]] (NSB) membangun sebuah anak perusahaan, {{lang|no|[[Flytoget|NSB Gardermobanen]]}}, yang akan membangun jalurya sendiri, dan juga mengoperasikan kereta bandara. Perusahaan akan meminjam uang dari pemerintah, dan membayar dari keuntungan operasional. Pada saat pembangunan [[Terowongan Romerike]], sebuah kebocoran membuat air danau d atasnya mulai terkuras.<ref>Bredal, 1998: 137–141</ref> Waktu dan biaya yang dipakai untuk memperbaiki kebocoran membuat seluruh biaya pembangunan jalur membengkak, dan terowongan tidak dapat dipakai hingga 1 Agustus 1999. Hingga seluruh jalur kereta api selesai, dua kereta api (dari enam yang direncanakan), beroperasi dengan waktu yang lebih lama untuk menuju bandara.
Koridor jalan raya utana ke arah utara dari Oslo menuju Gardermoen adalah [[Rute Eropa E6]]. E6 diperbesar hingga enam jalur ke utara menuju Hvam, dan empat jalur ke utara menuju Gardermoen. E6 berada sekitar {{convert|6|km}} di sebelah timur bandara sehingga [[Jalan Raya Nasional Norwegia 35]] sepanjang {{convert|6|km}} diperbesar menjadi empat jalur untuk menghubungkan E6 menuju bandara. Jalur ini menghabiskan biaya NOK 1
=== Pembukaan dan pertumbuhan ===
|