Harakat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Menolak 3 perubahan teks terakhir (oleh Agungsn, HsfBot dan 114.125.185.236) dan mengembalikan revisi 16577075 oleh Aris riyanto
Baris 1:
{{Arabic-script sidebar}}
'''Harakat''' ({{lang-ar|حركات|translit=harakaat}}), atau '''tasykil''', adalah [[tanda baca]] atau diakritik yang ditempatkan pada [[huruf Arab]] untuk memperjelas ''gerakan'' dan pengucapan huruf tersebut. Huruf-huruf dalam [[abjad Arab]] biasa hanya melambangkan konsonan tanpa vokal, sehingga harakat digunakan sebagai penjelas dari pengucapannya. Harakat yang digunakan adalah [[fathah]] (dalam bahasa Arab klasik melambangkan vokal -a yang mengikuti konsonan yang ditandainya), kasrah (-i), dhammah (-u), dan sukun (menandai konsonan tanpa vokal). Selain itu terdapat harakat tanwin (untuk menandai bahwa bunyi -n ditambahkan setelah vokal sehingga menjadi -an, -in, atau -un), serta modifikasi untuk menunjukkan vokal yang dibaca panjang.
 
Harakat dipakai untuk mempermudah cara membaca huruf Arab bagi orang awam, pemula atau pelajar dan biasanya dituliskan pada buku-buku pendidikan, buku anak-anak, dan kitab suci [[al-Quran]], walaupun dalam penulisan sehari-hari tidak menggunakan ''harakat'', karena pada umumnya orang Arab sudah paham dan mengerti akan tulisan yang mereka baca, tetapi kadang juga digunakan sebagai ''penekanan'' dari suatu kata terutama pada kata-kata yang kurang umum digunakan agar menghindari kesalahaan pembacaan.
Baris 106 ⟶ 107:
# tanda sin ( '''<big><sup>س</sup></big>''' ) atau tanda saktah ( '''<big><sup>ﺳﮑﺘﻪ</sup></big>''' ) menandakan '''berhenti seketika tanpa mengambil napas'''. Dengan kata lain, pembaca haruslah berhenti seketika (dengan panjang 1 alif/2 harokat (ketukan)) tanpa mengambil napas baru untuk meneruskan bacaan;
# tanda waqfah ( '''<big><sup>ﻭﻗﻔﻪ</sup></big>''' ) bermaksud sama seperti waqaf saktah ( '''<big><sup>ﺳﮑﺘﻪ</sup></big>''' ), tetapi harus '''berhenti lebih lama tanpa mengambil napas''';
# tanda lā ( '''<big><sup>ﻻ</sup></big>''' ) bermaksud "'''Jangan berhenti!'''". Tanda ini muncul kadang kalakadangkala pada penghujung maupun pertengahan ayat. Jika ia muncul di pertengahan ayat, maka tidak dibenarkan untuk berhenti dan jika berada di penghujung ayat, pembaca tersebut boleh berhenti atau tidak;
# tanda kaf ( '''<big><sup>ﻙ</sup></big>''' ) merupakan singkatan dari "''Kadzālik''" yang bermakna "serupa". Dengan kata lain, makna dari wakaf ini serupa dengan wakaf yang sebelumnya muncul;
# tanda bertitik tiga ( '''.<sup><big>.</big></sup>. .<sup><big>.</big></sup>.''') yang disebut sebagai Wakaf "''Muraqabah''" atau Wakaf "''Ta'anuq''" (Terikat). Waqaf ini akan muncul sebanyak dua kali di mana-mana saja dan cara membacanya adalah '''harus berhenti di salah satu tanda''' tersebut. Jika sudah berhenti pada tanda pertama, tidak perlu berhenti pada tanda kedua dan sebaliknya.