Revisi per 14 April 2020 02.41 sunting HsfBot (bicara \| kontrib) Bot 1.191.192 suntingan k replaced: dikoordinir → dikoordinasi ← Revisi sebelumnya		Revisi per 20 Mei 2021 22.25 sunting balikkan InternetArchiveBot (bicara \| kontrib) Bot 695.977 suntingan Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 Revisi selanjutnya →
Baris 3: [[Berkas:Snow at the Ranoe Pani.jpeg\|jmpl\|300px\|Salju tipis pada Ranu Pani]] [[Berkas:Ice flakes in ranoe Pani.jpeg\|jmpl\|300px\|Serpihan es terbentuk di Ranu Pani]] '''Ranu Pani''' adalah objek wisata berupa [[danau]] di Desa Ranu Pani, Kecamatan Senduro, Kabupaten [[Lumajang]], [[Jawa Timur]].<ref name="an">{{cite web\|url= http://www.antarajatim.com/lihat/berita/69445/objek-wisata-ranu-pani-lumajang-rusak-parah\| publisher= Antara\|accessdate= 15 Mei 2014\|title= Objek Wisata Ranu Pani Lumajang Rusak Parah\|archive-date= 2014-05-17\|archive-url= https://web.archive.org/web/20140517115747/http://www.antarajatim.com/lihat/berita/69445/objek-wisata-ranu-pani-lumajang-rusak-parah\|dead-url= yes}}</ref> Ranu Pani adalah bagian dari [[Taman Nasional Bromo Tengger Semeru]] (TNBTS).<ref name="rep">{{cite web\|url= http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/07/08/mpjlkk-ancaman-di-balik-keindahan-danau-ranu-pani\| accessdate=15 Mei 2014\|publisher= Republika Online\|title= Ancaman di Balik Keindahan Danau Ranu Pani}}</ref> Semula luas Ranu Pani berkisar satu hektare lebih, namun kini diperkirakan tinggal 0,75 [[hektare]] akibat laju sedimentasi yang cepat.<ref name="rep"/> Penduduk desa Ranu Pani berjumlah sekitar 2.000 orang.<ref name="rep"/> == Pariwisata == Ranu Pani adalah salah satu titik berangkat untuk pendaki yang akan melakukan pendakian ke [[Gunung Semeru]] yang memiliki ketinggian 3.676 [[mdpl]].<ref name="an"/> Desa Ranu pani merupakan desa terakhir sebelum Gunung Semeru.<ref name="rep"/> Desa ini dihuni oleh warga [[suku Tengger]] dan berada di ketinggian 2.100 mdpl. Setiap tahun, warga di desa selalu menggelar bersih desa dan [[ritual]] unan-unan yang dipimpin [[dukun]] adat.<ref name="trib">{{cite web\|url= http://surabaya.tribunnews.com/2014/02/28/warga-ranu-pani-semeru-menggelegar-sudah-biasa\| publisher= Tribun Surabaya\|accessdate= 15 Mei 2014\|title= Warga Ranu Pani : Semeru Menggelegar Sudah Biasa}}</ref> Penduduk desa Ranu Pani sebagai Suku Tengger, merupakan keturunan asli masyarakat Jawa yang hidup di era Kerajaan Majapahit.<ref name="rep"/> Beberapa warga desa berprofesi sebagai pemandu pendakian Gunung Semeru atau dikenal sebagai porter.<ref name="mer">{{cite web\|url= http://www.merdeka.com/peristiwa/madiasto-kisah-sherpa-dari-desa-ranu-pani.html\|publisher= Merdeka.com\|accessdate=15 Mei 2014\|title= Madiasto, kisah sherpa dari Desa Ranu Pani}}</ref> Porter menyediakan jasa pembawa barang sekaligus pengantar para pendaki menuju puncak gunung.<ref name="mer"/> Profesi porter ini sering pula menjadi pekerjaan yang turun temurun.<ref name="mer"/> Semua porter Gunung Semeru tergabung dan dikoordinasi dalam sebuah paguyuban.<ref name="mer"/> Pendaki yang akan menuju Gunung Semeru akan melewati dua danau di sekitar Ranu Pani, yaitu [[Ranu Regulo]] yang berada di desa Ranu Pani, dan [[Ranu Kumbolo]] yang terletak di lereng atas sekitar 5 jam berjalan kaki dari Ranu Pani.<ref name="lum">{{cite web\|url= http://www.lumajang.go.id/wisata_lihat.php?op=Ranu%20Kumbolo\|publisher= Pemerintah Kabupaten Lumajang\|accessdate= 15 Mei 2014\|title= Potensi Wisata\|archive-date= 2010-07-26\|archive-url= https://web.archive.org/web/20100726215805/http://www.lumajang.go.id/wisata_lihat.php?op=Ranu%20Kumbolo\|dead-url= yes}}</ref> == Konservasi ==

Ranu Pani: Perbedaan antara revisi