Nymburk: Perbedaan antara revisi

Nama Nymburk berasal dari kata Neuenburg ([[Bahasa Latin]]: ''Novum Castrum;'' Bahasa Indonesia: Kastil Baru). Selain penetap Ceko, raja juga memanggil penduduk baru Jerman dan Belanda yang lambat laun berasimilasi orang Ceko.

 

 

Kota Nymburk menjadi kaya berkat posisinya di persimpangan jalan perdagangan. Selama [[Perang Hussite]] kota ini awalnya mendukung sisi Katolik yang dipimpin oleh [[Sigismund, Kaisar Romawi Suci|Kaisar Sigismund]], tetapi pada 1421 membuat perjanjian dengan Uni Praha dan pindah ke sisi Protestan ([[Hussite]]). Pada masa pemerintahan George dari Poděbrady Nymburk kembali berkembang dan tetap menjadi kota Hussite hingga akhir abad ke-15. Kota mencapai puncak perkembangan pada abad ke-16 ketika balai kota [[Abad Renaisans|Renaisans]] dibangun.<ref name=":0" /> Pada akhir abad ini, sebuah stasiun pos didirikan di Nymburk. Meskipun demikian pada waktu [[Perang Tiga Puluh Tahun]], pada tahun 1634, sebagian besar kota dibakar oleh prajurit [[Bangsa Sachsen|Sachsen]], yang juga menyembelih lebih dari 200 orang yang bersembunyi di gereja.<ref>{{Cite web|url=https://www.novinky.cz/vase-zpravy/clanek/malebne-historicke-centrum-nymburka-zdobi-impozantni-hradby-pamatuji-i-velmi-tragicke-udalosti-40183209|title=Malebné historické centrum Nymburka zdobí impozantní hradby, pamatují i velmi tragické události - Novinky.cz|website=www.novinky.cz|access-date=2020-03-18}}</ref> Perbaikan kota berlangsung selama beberapa dasawarsa, tetapi kemuliaan aslinya tidak pernah dapat dipulihkan karena beberapa kebakaran dan wabah.<ref name=":0" />