Hipomagnesemia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
HsfBot (bicara | kontrib)
clean up
Baris 6:
Hipomagnesemia disebabkan oleh [[alkoholisme]], [[kelaparan]], penggunaan beberapa jenis [[obat]], serta gangguan pada [[saluran pencernaan]] ([[diare]], [[pankreatitis]]) dan atau [[ginjal]] ([[sindrom Gitelman]], [[sindrom Bartter]]).<ref name=":1" /><ref name=":2" /><ref name=":3" /><ref name=":4">{{Cite web|url=https://www.epilepsy.com/learn/professionals/co-existing-disorders/metabolic-disorders/electrolyte-abnormalities|title=Hypomagnesemia|last=Schachter|first=Steven C.|date=1 April 2004|website=Epilepsy Foundation|language=|access-date=25 April 2020}}</ref>
 
Diagnosis hipomagnesemia dibuat berdasarkan hasil pemeriksaan elektrolit darah yaitu kadar magnesium kurang dari 1,46 &nbsp;mg/dl (nilai normalnya 1,46-2,68 &nbsp;mg/dl). Penatalaksanaan hipomagnesemia tergantung kepada [[Tanda klinis|gejala klinis]] yang timbul, fungsi ginjal, dan stabilitas [[hemodinamika]] penderita. Untuk gejala yang ringan dapat diberikan preparat magnesium oral dan untuk hipomagnesemia yang gejalanya berat, diberikan [[magnesium sulfat]] intravena.<ref name=":0" /><ref name=":1" /><ref name=":2" /><ref name=":3" /><ref name=":4" />
 
== Tanda dan gejala ==
Penderita hipomagnesemia secara garis besar memberikan tiga gambaran tanda dan gejala yaitu gejala dan tanda gangguan neuromuskuler, gangguan kardivaskular dan gangguan keseimbangan elektrolit yang lainnya (hipomagnesemia jarang berdiri sendiri tanpa disertai gangguan elektrolit yang lain).<ref name=":5">{{Cite book|url=http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK500003/|title=Hypomagnesemia|last=Gragossian|first=Alin|last2=Friede|first2=Rotem|date=8 Januari 2020|publisher=StatPearls Publishing|isbn=|location=Treasure Island (FL)|pages=|pmid=29763179|url-status=live}}</ref><ref name=":6">{{Cite web|url=https://emcrit.org/ibcc/hypomagnesemia/|title=Hypomagnesemia|last=Farkas|first=Josh|date=15 Agustus 2019|website=emcrit.org|access-date=25 April 2020}}</ref>
 
Gambaran gangguan neuromuskulernya adalah tremor, tetani (termasuk [[tanda Trousseau]] dan [[tanda Chvostek]] positif, spasme otot dan kram otot), [[Konvulsi|kejang]], [[Anoreksia nervosa|anoreksia]], [[muntah]], nistagmus vertikal, [[delirium]] dan koma. Gambaran gangguan kardiovaskularnya adalah perubahan [[Elektrokardiogram|EKG]] (termasuk pelebaran gelombang kompleks QRS, perpanjangan interval PR), sistol atrial dan ventrikuler prematur, [[fibrilasi atrial]], [[aritmia ventrikel]] (termasuk ''[[Torsades de pointes|''torsades de pointes]]'']]) dan [[Iskemia koroner|iskemia jantung]]. Pada hipomagnesemia juga hampir selalu disertai dengan [[hipokalsemia]], [[hipokalemia]] dan [[hipoparatiroidisme]].<ref name=":1" /><ref name=":2" /><ref name=":4" /><ref name=":5" /><ref name=":6" /><ref>{{Cite web|url=https://emedicine.medscape.com/article/2038394-clinical#b1|title=Hypomagnesemia Clinical Presentation: History, Physical Examination|last=Fulop|first=Tibor|date=23 Agustus 2018|website=emedicine.medscape.com|access-date=25 April 2020}}</ref><ref name=":6" /><ref name=":7">{{Cite journal|last=Martin|first=Kevin J.|last2=González|first2=Esther A.|last3=Slatopolsky|first3=Eduardo|date=2009-11-01|title=Clinical Consequences and Management of Hypomagnesemia|url=https://jasn.asnjournals.org/content/20/11/2291|journal=Journal of the American Society of Nephrology|language=en|volume=20|issue=11|pages=2291–2295|doi=10.1681/ASN.2007111194|issn=1046-6673|pmid=18235082}}</ref>
 
== Penyebab ==
Hipomagnesemia dapat disebabkan oleh kelaparan dalam jangka waktu lama, alkoholisme, pasien dengan penyakit kritis yang hanya mendapatkan nutrisi secara [[parenteral]]. Beberapa jenis obat seperti [[Diuretik|diuretikadiuretik]]a (golongan tiazid, diuretika osmotik), [[penghambat pompa proton]], [[antibiotik]] golongan [[aminoglikosida]], [[amfoterisin B]], obat-obat digitalis, dan obat [[kemoterapi]] seperti [[sisplatin]] dan imunosupresan seperti [[takrolimus]] dan [[Siklosporina|siklosforina]] juga dapat menyebabkan terjadinya hipomagnesemia. Gangguan ginjal dan atau saluran pencernaan seperti [[diare]] akut, diare kronis ([[penyakit Crohn]] dan [[kolitis ulseratif]]), [[sindrom tulang lapar]] atau ''hungry bone syndrome'' atau HBS (peningkatan pengambilan magnesium oleh tulang setelah tindakan [[paratiroidektomi]] atau [[tiroidektomi]], yang menyebabkan penurunan kadar magnesium dalam darah), [[pankreatitis]] akut, operasi ''bypass'' [[lambung]], gangguan tubulus ginjal yang diwariskan (sindrom Gitelman, sindrom Bartter), hipomagnesemia familial dengan [[hiperkalsiuria]] dan [[nefrokalsinosis]] dan beberapa penyakit ginjal genetik juga menjadi penyebab kondisi ini.<ref name=":1" /><ref name=":2" /><ref name=":3" /><ref name=":4" /><ref name=":5" /><ref name=":6" /><ref name=":7" />
 
== Diagnosis ==
Diagnosis hipomagnesemia ditegakkan dengan pemeriksaan kadar magnesium dalam darah. Nilai normalnya adalah 1,46-2,68 &nbsp;mg/dl. Kadar magnesium yang kurang dari 1,46 &nbsp;mg/dl adalah parameter diagnosis hipomagnesemia. Kondisi ini juga dapat ditunjang dengan pemeriksaan elektrokardiogram yang akan menunjukkan pelebaran gelombang kompleks QRS, perpanjangan interval PR, depresi gelombang ST, gambaran aritmia ventrikel dan fibrilasi atrial.<ref name=":1" /><ref name=":2" /><ref name=":5" /><ref name=":6" /><ref>{{Cite web|url=https://emedicine.medscape.com/article/2038394-workup|title=Hypomagnesemia Workup: Approach Considerations, Excretion Analysis|last=Fulop|first=Tibor|date=23 Agustus 2018|website=emedicine.medscape.com|access-date=25 April 2020}}</ref><ref name=":8">{{Cite web|url=https://www.healthline.com/health/hypomagnesemia|title=Hypomagnesemia (Low Magnesium): Symptoms, Causes, and Diagnosis|website=Healthline|language=en|access-date=2020-04-25}}</ref>
 
== Penatalaksanaan ==
Baris 24:
== Referensi ==
<references />
 
[[Kategori:Elektrolit]]
[[Kategori:Defisiensi mineral]]