Sudi Silalahi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 16:
Surat-surat ini kemudian bocor ke tangan wartawan, dan dimuat di berbagai surat kabar setahun kemudian. Banyak pihak, antara lain mantan presiden RI [[Abdurrahman Wahid]], koordinator [[ICW]] [[Teten Masduki]] serta kalangan anggota [[DPR]] menganggap apa yang dilakukan Sudi ini di luar batas-batas kepatutan sebagai pejabat negara.
Untuk meredam kasus ini, Sudi melaporkan anakbuahnya, Aziz Ahmadi, sebagai orang yang dianggap telah memalsukan surat-surat tersebut. Dalam perkembangan selanjutnya, Aziz diberitakan pula telah mengaku menerima imbalan atas keluarnya surat tersebut.
==Pranala luar==
Baris 22 ⟶ 24:
*{{id}} [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0602/17/UTAMA/2445399.htm Berita kasus renovasi KBRI Seoul di Kompas]
*{{id}} [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0602/18/Politikhukum/2446244.htm Tanggapan mengenai kasus renovasi KBRI Seoul di Kompas]
*{{id}} [http://www.gatra.com/artikel.php?id=92799 Tulisan seputar pemalsuan surat]
[[Kategori:Kelahiran 1949|Silalahi]]
|