Asmaulhusna: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ←Suntingan 115.178.223.33 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Mohamadhzanhari
Tag: Pengembalian
Baris 14:
Pembahasan berikut hanyalah pendekatan yang disesuaikan dengan konsep [[akal]] kita yang sangat terbatas ini. Semua kata yang ditujukan pada Allah harus dipahami keberbedaannya dengan penggunaan wajar kata-kata itu. Allah itu tidak dapat dimisalkan atau dimiripkan dengan segala sesuatu, seperti tercantum dalam surat [[Al-Ikhlas]].
 
{{cquote|''"1)Katakanlah: "Dialah Allah, Yang [[Maha Esa]]. Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu. Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia"''. ([[Al-Ikhlas]] 112:1-4)}}
2)Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.
 
3)Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan,
 
4)dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia"''. ([[Al-Ikhlas]] 112:1-4)}}
 
Para ulama menekankan bahwa Allah adalah sebuah nama kepada zat yang pasti ada namanya. Semua nilai kebenaran mutlak hanya ada (dan bergantung) pada-Nya. Dengan demikian, Allah Yang Memiliki [[Mahatinggi]], tetapi juga Allah Yang Memiliki [[Mahadekat]]. Allah Memiliki [[Mahakuasa]] dan juga Allah [[Maha Pengasih]] dan [[Maha Penyayang]].