SMA Negeri 13 Jakarta: Perbedaan antara revisi

| Kepala Sekolah: || Pernon Akbar

SMA Negeri 13 Jakarta yang berdiri pada tanggal [[18]] [[Agustus]] [[1964]], pada awalnya hanya sebagai [[filial]] atau kelas jauh dari [[SMA Negeri 1 Jakarta]], hingga ditetapkan menjadi sekolah mandiri. SejakKemudian sejak tahun [[1994]] sekolah ini ditetapkan menjadi sekolah unggulan di wilayah [[Jakarta Utara]].

Prestasi yang diraih tidak hanya dalam bidang [[akademik]] tetapi juga dalam bidang [[ekstrakurikuler]]. Pada tahun [[2004]], SMA Negeri 13 Jakarta dijadikan tempat acara puncak peringatan [[Hardiknas|Hari Pendidikan Nasional]] (Hardiknas) yang dihadiri oleh [[Presiden Republik Indonesia]] saat itu, [[Megawati Soekarnoputri]].

[[Kurikulum]] yang digunakan dalamdi SMA Negeri 13 Jakarta adalah [[Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan]] (KTSP) yang mulai diterapkan sejak tahun [[2007]] kepada setiap siswa yang bersekolah di SMA Negeri 13 Jakarta. Mulai tahun ajaran 2006-2007 telah di buka kelas internasional di SMA Negeri 13 Jakarta yang bekerja sama dengan sebuah [[universitas]] dari luar negeri.

[[OSIS]] (Organisasi Siswa Intra Sekolah) yang ada di SMA Negeri 13 Jakarta telah berjalan dengan baik. Untuk setiap pemilihan Ketua OSIS di SMA Negeri 13 Jakarta, dilakukan dengan cara pemilihan langsung oleh siswa-siswi SMA Negeri 13 Jakarta. Kampanye misi dan visi setiap calon Ketua OSIS yang dilakukan ketika upacara bendera. Masa jabatan dari Ketua OSIS adalah satu tahun masa kepengurusan OSIS.

* Debat Bahasa Inggris / (ETS)