Nifedipin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 64:
Penggunaan yang disetujui yaitu untuk pengobatan jangka panjang [[Tekanan darah tinggi|hipertensi]] dan [[angina pektoris]]. Pada hipertensi, pedoman klinis baru-baru ini umumnya lebih menyukai [[diuretik]] dan [[inhibitor ACE]], meskipun antagonis kanal kalsium, bersama dengan [[ Thiazide|diuretik thiazid]], masih disukai sebagai pengobatan primer untuk pasien di atas 55 dan pasien [[Afrika-Amerika]].<ref>''Hypertension: management of hypertension in adults in primary care''. Clinical guideline CG34. [[ Institut Nasional untuk Kesehatan dan Keunggulan Klinis |National Institute for Health and Clinical Excellence]] (NICE), June 2006. [http://www.nice.org.uk/CG034 Fulltext index] {{Webarchive}}. {{ISBN|1-86016-285-1}}.</ref>
 
Nifedipin yang diberikan sebagai [[ Administrasi sublingual|pemberian sublingual]] sebelumnya telah digunakan dalam [[ Darurat hipertensi|keadaan darurat hipertensi]] . ItuObat ini pernah sering diresepkan sebagai ambil bila perlu (PRN) untuk pasien yang menggunakan [[ Inhibitor monoamine oksidase|MAOI]] untuk krisis hipertensi nyata atau yang dirasakan. <ref>{{Cite web|url=http://www.dr-bob.org/tips/split/Nifed-MAOI-hypertension.html|title=Nifedipine for MAOI Hypertension? Reversing a Previous Recommendation|date=March 1997|publisher=Biological Therapies in Psychiatry|archive-url=https://web.archive.org/web/20150910023142/http://www.dr-bob.org/tips/split/Nifed-MAOI-hypertension.html|archive-date=2015-09-10|access-date=22 Jan 2015|url-status=dead}}</ref> Cara ini ditengarai berbahaya, dan telah ditinggalkan. Pemberian nifedipin secara sublingual meningkatkan efek hipotensi melalui vasodilatasi perifer. Hal ini dapat menyebabkan penurunan tekanan darah yang tak terkendali, [[Takikardia|refleks takikardia]], dan ''fenomena mencuri'' pada lapisan pembuluh darah tertentu. Terdapat beberapa laporan literatur medis tentang efek samping serius dengan nifedipin sublingual, termasuk [[ Iskemia otak|iskemia/infark serebral]], [[infark miokard]], [[ Blok jantung|blok jantung]] lengkap, dan kematian. Sebagai akibatnya, pada tahun 1985 [[Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat|FDA]] meninjau semua data mengenai keamanan dan efektivitas nifedipin sublingual untuk pengelolaan keadaan darurat hipertensi, dan menyimpulkan bahwa praktik tersebut harus ditinggalkan karena tidak aman atau efektif.<ref name="pmid8861992">{{Cite journal|year=1996|title=Should a moratorium be placed on sublingual nifedipine capsules given for hypertensive emergencies and pseudoemergencies?|journal=JAMA|volume=276|issue=16|pages=1328–31|doi=10.1001/jama.276.16.1328|pmid=8861992|vauthors=Grossman E, Messerli FH, Grodzicki T, Kowey P}}</ref> <ref name="pmid12974970">{{Cite journal|date=October 2003|title=Clinical review: the management of hypertensive crises|journal=Critical Care|volume=7|issue=5|pages=374–84|doi=10.1186/cc2351|pmc=270718|pmid=12974970|vauthors=Varon J, Marik PE}}</ref> Pengecualian untuk menghindari praktik ini yaitu pada penggunaan nifedipin untuk pengobatan hipertensi yang terkait dengan [[ Disrefleksia otonom|dysreflexia otonom]] pada [[Cedera sumsum tulang belakang|cedera tulang belakang]].<ref>{{Cite web|url=http://emedicine.medscape.com/article/322809-medication|title=Autonomic Dysreflexia in Spinal Cord Injury|last=Campagnolo|first=DI|publisher=eMedicine|access-date=2011-07-14}}</ref>
 
===Persalinan awal===