Stasiun Gambringan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
(+) Halte Welar
k Add ref
Baris 26:
'''Stasiun Gambringan (GBN)''' ({{lang-jv|ꦱꦼꦠꦱꦶꦪꦸꦤ꧀​ꦒꦩ꧀ꦧꦿꦶꦔꦤ꧀|Sêtasiyun Gambringan}}) merupakan [[stasiun kereta api]] kelas III/kecil yang terletak di [[Tambirejo, Toroh, Grobogan]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +40 meter ini berada di [[Daerah Operasi IV Semarang]]. Stasiun ini merupakan pertemuan jalur kereta api dari arah [[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan]], [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang Tawang]], dan [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya Pasarturi]]. Letak stasiun ini hanya berjarak 1,7 km di sebelah timur [[Stasiun Ngrombo]].
 
Stasiun Gambringan memiliki enam jalur kereta api. Awalnya, jalur 4 merupakan sepur lurus arah [[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]] maupun [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] serta jalur 3 merupakan sepur lurus dari dan ke arah [[Stasiun Solo Balapan|Solo]]. Setelah [[jalur ganda]] pada segmen mulai stasiun ini hingga Ngrombo-[[Stasiun GubugJambon|Stasiun GubugJambon]] resmi dioperasikan pada akhirbulan NovemberDesember 2013;<ref>{{Cite kemudiannews|url=https://daerah.sindonews.com/berita/815952/22/pertengahan-2014-jalur-rel-ganda-beroperasi|title=Pertengahan petak2014, antarajalur stasiunrel ini dan [[Stasiun Jambon]] pada bulan Desemberganda beroperasi|last=Prabowo|first=Andika|date=2013-12-12|work=SindoNews.com|access-date=2020-06-15}}</ref>, jalur 4 hanya difungsikandijadikan sebagai sepur lurus untuk arah Surabaya saja, jalur 5 dijadikan sebagai sepur lurus baruhanya untuk arah Semarang, jalur 3 dijadikan sebagai [[Sepur badug|jalur buntu]], sedangkan sepur lurus dari dan ke arah Solo dialihkan ke jalur 2. Sistem persinyalan yang digunakan dulunya adalah sistem persinyalan mekanik dengan sedikit modifikasi berupa perangkat sinyal muka yang berjenis elektrik, namun pada tahun 2011 sistem persinyalannya telah diganti total dengan persinyalan elektrik produksi [[Len Industri|PT Len Industri]].
 
Dahulu ke arah timur stasiun ini, sebelum [[Stasiun Jambon]], terdapat Halte Bolo, Halte Tunggak, dan Halte Welar yang kini sudah tidak aktif. Sementara ke arah selatan stasiun ini, sebelum [[Stasiun Gundih]], terdapat [[Stasiun Toroh]] dan [[Stasiun Ngemplak]] yang juga bernasib sama.<ref name=":0">{{Cite book|title=Officieele Reisgids der Spoor en Tramwegen en Aansluitende Automobieldiensten op Java en Madoera|last=|first=|date=1931|publisher=Staatsspoor en Tramwegen Particuliere Spoor en Tramweg-Maatschappijen|isbn=|location=|pages=164-166|url-status=}}</ref>