Abdul Hamid Pasuruan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus Mbah_hamid_pasuruan.png karena telah dihapus dari Commons oleh JuTa; alasan penghapusan: No permission since 31 May 2020.
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: Karirnya → Kariernya
Baris 30:
Haji Abdul Hamid mulai menjalankan pesantren yang telah ditinggal banyak santrinya karena tak tahan dengan kepemimpinan KH. Abdullah bin Yasin yang sangat keras. Lambat laun santri mulai berdatangan, tahun 1962 jumlah meningkat sekitar 80 orang. Pembangunanpun dilakukan untuk menampung santri yang mulai bertambah.
 
Selain mengajar di pesantren, ia juga kerap diminta warga untuk mengisi pengajian di kampung-kampung seperti di Rejoso hingga Ranggeh. Ia juga mengadakan pengajian di pelataran rumah pribadinya yang diisi oleh sekitar 10-15 orang<ref name=":0" />. KarirnyaKariernya sebagai pendakwah mulai bersinar di kalangan masyarakat Pasuruan dan sekitarnya, ia tak lagi dipanggil "Haji" namun "Kiai" oleh banyak orang, rumahnya kerap didatangi orang-orang yang meminta nasihat dan konsultasi soal kehidupan religius, terlebih setelah Habib Ja'far bin Syaikhan wafat pada tahun 1954<ref name=":1" />.
 
== Wafat ==