Suara Kirana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Moentatoz (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Moentatoz (bicara | kontrib)
Baris 1:
{{Infobox film
| name = Suara Kirana
| image = Suara Kirana Poster.jpg
| alt =
| caption = Poster Film Suara Kirana
| image size =
| director = Andrew Kose
Baris 29:
 
Menurut Yayasan Plan International Indonesia, [[Indonesia]] menempati urutan kedua dalam hal pernikahan anak di antara negara-negara [[Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara]], dan yang kedelapan secara keseluruhan di dunia. Oleh sebab itu, kesepakatan [[Mahkamah Agung Republik Indonesia|Mahkamah Agung]] dan [[DPR]] yang membatasi usia pernikahan menjadi minimal 19 tahun baik bagi laki-laki maupun perempuan dalam UU No. 16 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas UU 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan menjadi momentum yang tepat bagi Plan untuk terjun bersama pemerintah menjalankan misi edukasi untuk menekan perkawinan usia dini yang marak terjadi<ref name=":0">{{Cite web|url=https://seleb.tempo.co/read/1340730/suara-kirana-film-pendek-bertema-stop-perkawinan-anak|title=Suara Kirana, Film Pendek Bertema Stop Perkawinan Anak|last=Nurhayati|first=Nunuy|date=2020-05-10|website=Tempo|language=en|access-date=2020-06-24}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.thejakartapost.com/life/2020/05/13/short-film-on-child-marriage-prevention-launched-on-youtube.html|title=Short film on child marriage prevention launched on YouTube|last=Post|first=The Jakarta|website=The Jakarta Post|language=en|access-date=2020-06-24}}</ref>.
 
Film kemudian dirilis pada Mei 2020. Diunggah melalui akun Youtube Plan Indonesia Official Channel, film ini dapat secara bebas ditonton umum, menurut Plan film Suara Kirana sangat penting untuk membuka ruang diskusi bagi remaja terkait isu perkawinan anak, misalnya soal keputusan menikah di usia anak dan dampak buruknya terutama bagi anak perempuan<ref>{{Cite web|url=https://plan-international.or.id/plan-indonesia-produksi-film-stop-perkawinan-anak/|title=Plan International Indonesia Produksi Film Stop Perkawinan Anak – Yayasan Plan International Indonesia|language=id-ID|access-date=2020-06-24}}</ref>.
 
== Plot ==
Dua remaja Sekolah Menengah Atas, Anggi dan Indra yang mencari temannya bernama Kirana lantaran mendadak hilang begitu saja. BeberapaKabar orangyang berhembus di antara teman-temannya mengaitkan hilangnya Kirana karena hal-hal berbau mistis. Pencarian Anggi dan Indra pun berlanjut hingga ke daerah [[Sukabumi]], [[Jawa Barat]]. Di sana, kedua sahabat ini kaget bukan kepalang ketika menemukan Kirana di [[Pantai Cisolok]], Sukabumi, Jawa Barat. Kirana ditemukan bersama dengan cita-citanya yang kandas karena menikah saat belajar di bangku SMA<ref>{{Cite web|url=https://www.medcom.id/hiburan/film/GbmYMReb-film-suara-kirana-bawa-misi-perlawanan-terhadap-pernikahan-anak|title=Film Suara Kirana Bawa Misi Perlawanan terhadap Pernikahan Anak|last=developer|first=medcom id|date=2020-05-10|website=medcom.id|language=id|access-date=2020-06-24}}</ref>.
 
== Kru dan Pemain ==