Maryam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 90:
Alkitab menyebutkan bahwa Maryam kemudian tinggal bersama salah seorang murid 'Isa,<ref>{{Alkitab|Yohanes 19: 27}}</ref> yang diidentifikasikan sebagai [[Yohanes sang Penginjil|Yohanes]]. [[Ireneus]] dan [[Eusebius dari Kaisarea]] menuliskan bahwa Yohanes kemudian pergi ke [[Efesus]] di kawasan [[Anatolia]] barat dan dipercaya Maryam ikut bersamanya.<ref>[[Ireneus]], ''[[Melawan Ajaran Sesat]]'' III,1,1; [[Eusebius dari Kaisarea]], ''Church History, III,1''</ref><ref>{{cite web|url=http://www.newadvent.org/cathen/14774a.htm |title=Catholic Encyclopedia: Tomb of the Blessed Virgin Mary |publisher=Newadvent.org |date=1 July 1912 |accessdate=30 September 2013}}</ref>
Al-Qur'an dan Alkitab tidak mencatat akhir kehidupan Maryam. Pada akhir abad ke-4 M, Uskup Epifanius menulis tentang pencariannya pada tradisi-tradisi yang dapat dipercaya mengenai nasib akhir Maryam dan ketidakmampuannya untuk menemukannya.{{sfn|Shoemaker|2002|p=11-12}} Penyelidikannya menunjukkan bahwa ada tiga kepercayaan yang berkaitan dengan masalah ini: dia meninggal secara wajar dalam damai, meninggal sebagai syuhada, atau tidak meninggal.{{sfn|Shoemaker|2002|p=14}}
Dalam tradisi Katolik, Ortodoks Timur, dan Ortodoks Oriental, dipercaya bahwa [[Maria Diangkat ke Surga|Maryam diangkat ke langit]].<ref>Stephen J. Shoemaker, [http://www.oup.com/uk/catalogue/?ci=9780199210749 ''Ancient Traditions of the Virgin Mary's Dormition and Assumption''] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070311005046/http://www.oup.com/uk/catalogue/?ci=9780199210749 |date=11 March 2007 }} (Oxford: Oxford University Press, 2002, 2006); ''De Obitu S. Dominae'' as noted in; Holweck, F. (1907). The Feast of the Assumption. In The Catholic Encyclopedia. New York: Robert Appleton Company.</ref><ref name= Munificentissimus >{{cite web|url=https://www.vatican.va/holy_father/pius_xii/apost_constitutions/documents/hf_p-xii_apc_19501101_munificentissimus-deus_en.html |title=''Munificentissimus Deus'' on the Assumption |publisher=Vatican.va |accessdate=30 September 2013}}</ref><ref name="England1907">{{cite book |author= Church of England |title= The Annotated Book of Common Prayer: An Historical, Ritual, and Theological Commentary on the Devotional System of the Church of England |url= https://archive.org/details/annotatedbookco01englgoog |accessdate= 15 August 2015 |year=1907 |publisher= Longmans, Green and Company |page= [https://archive.org/details/annotatedbookco01englgoog/page/n185 159]}}</ref> Terkait masalah ini, sebagian meyakini bahwa Maryam meninggal terlebih dulu, kemudian dihidupkan kembali dan diangkat ke langit. Sebagian lain meyakini bahwa Maryam diangkat ke surga secara jasmani dan rohani tanpa mengalami kematian.<ref>''The Catholicism Answer Book: The 300 Most Frequently Asked Questions'' by John Trigilio, Kenneth Brighenti 2007 {{ISBN|1-4022-0806-5}} p. 64</ref>{{sfn|Shoemaker|2006|p=201}} == Sudut pandang ==
=== Kristen ===
Pada umumnya, Maryam termasuk sosok yang dihormati dalam tradisi Kristen. Meski demikian, terdapat perbedaan mengenai cara menghormatinya di antara aliran-aliran Kristen.
==== Katolik ====
Maryam memiliki peran yang lebih sentral dalam pengajaran dan kepercayaan Katolik Roma daripada kelompok Kristen lainnya. Tidak hanya umat Katolik Roma memiliki lebih banyak doktrin dan ajaran teologis yang berhubungan dengan Maryam, tetapi mereka memiliki lebih banyak perayaan, doa, kebaktian, dan praktik penghormatan untuk Maryam daripada aliran lain.<ref name=FrankFlinn >Flinn, Frank K., J. Gordon Melton''Encyclopedia of Catholicism''. 2007 {{ISBN|0-8160-5455-X}} hlm. 443–444</ref>
Dalam Gereja Katolik, Maryam diberi gelar "diberkati" ({{Lang-la|beata|lit=}}, {{Lang-el|μακάρια|lit=|translit=makaria}}) sebagai pengakuan atas keyakinan bahwa Maryam diangkat ke surga dan kemampuannya untuk menengahi atas nama mereka yang berdoa kepadanya. Maryam tidak dipandang sebagai sosok ilahi. Doa-doa yang ditujukan padanya tidak dijawab olehnya, tetapi oleh Tuhan, dan Maryam berperan sebagai perantara antara manusia dan Tuhan.<ref>Miegge, Giovanni, ''The Virgin Mary: Roman Catholic Marian Doctrine'', hlm. 15–22, Westminster Press, Philadelphia, 1963.</ref> Keempat dogma Katolik tentang Maryam adalah: kedudukannya sebagai ''[[Theotokos]]'' atau Bunda Allah, [[Keperawanan abadi Maria|keperawanannya yang abadi]], [[dikandung tanpa noda]], dan kenaikannya ke surga secara badaniah.<ref>''Merriam-Webster's encyclopedia of world religions'' by Wendy Doniger, 1999 {{ISBN|0-87779-044-2}} hlm. 696</ref><ref>{{cite web|url= https://www.vatican.va/holy_father/pius_xii/encyclicals/documents/hf_p-xii_enc_11101954_ad-caeli-reginam_en.html|title= Encyclical ''Ad Caeli Reginam''|publisher = Vatican}}</ref><ref name="Fahlbusch">Fahlbusch, Erwin, et al. ''The encyclopedia of Christianity, Volume 3'' 2003 {{ISBN|90-04-12654-6}} hlm. 403–409</ref>
==== Ortodoks Timur ====
Kristen Ortodoks Timur memiliki sejumlah besar tradisi terkait Maryam.<ref name="McNally168">McNally, Terrence, ''What Every Catholic Should Know about Mary'' {{ISBN|1-4415-1051-6}} hlm. 168–169</ref> Meski demikian, padangan Ortodoks Timur terhadap Maryam utamanya [[Doksologi|diekspresikan dalam himne, puji-pujian]], dan penghormataan terhadap [[Ikon (Kristen Timur)|lukisannya]], bukan dalam tataran konsep atau akademik.<ref>''The Everything Mary Book'' oleh Jenny Schroedel, 2006 {{ISBN|1-59337-713-4}} hlm. 90</ref>
Ortodoks memandang Maryam lebih unggul dari semua makhluk, tapi tidak bersifat ilahi,<ref name=Bulgakov >''The Orthodox Church'' oleh Sergei Nikolaevich Bulgakov, 1997, {{ISBN|0-88141-051-9}} hlm. 116</ref> juga meyakini bahwa dia adalah seorang perawan, baik sebelum maupun setelah melahirkan 'Isa.<ref name=Fairbairn>''Eastern Orthodoxy through Western eyes'' oleh Donald Fairbairn, 2002, {{ISBN|0-664-22497-0}} hlm. 99-101</ref> Ortodoks juga merayakan [[Dormisi Bunda Allah]], yakni keyakinan bahwa Maryam meninggal dengan damai tanpa penderitaan, bukan kenaikannya ke surga.<ref name=Fairbairn/>
==== Protestan ====
Secara umum, umat Protestan menolak penghormatan dan doa yang ditujukan kepada orang-orang kudus seperti yang dilakukan dalam Katolik.<ref name="protestantencyclopedia">''Encyclopedia of Protestantism, Volume 3'' 2003 oleh Hans Joachim Hillerbrand {{ISBN|0-415-92472-3}} hlm. [https://books.google.com/books?id=cbBx9DTtwSIC&pg=PA1174#v=onepage&q=mariology%20protestant&f=false 1174]</ref> Umat Protestan biasanya memandang Maryam sebagai wanita biasa yang berbakti pada Tuhan. Oleh karenanya, tidak ada penghormatan, perayaan, atau ziarah khusus kepada Maryam. Kepercayaan dan praktik Katolik Roma terkait Maryam kadang-kadang ditolak atau bahkan dipandang bid'ah dan sesat.<ref name="Barth Karl hlm. 143-144">{{citation | last = Barth | first = Karl | title = Church dogmatics | volume = 1 | isbn = 978-0-567-05069-4 | pages = 143–4}}</ref>
== Rujukan ==
Baris 97 ⟶ 116:
=== Daftar pustaka ===
* {{cite book |last1=Ibnu Katsir |first1= |authorlink=Ibnu Katsir |translator=Muhammad Zaini |title=Kisah-Kisah Para Nabi |year=2014 |publisher=Insan Kamil Solo |location=[[Kota Surakarta|Surakarta]] |isbn=978-602-6247-11-7 |url= |ref=harv}}
* {{cite book | last1 = Shoemaker | first1 = Stephen J. | title = Ancient Traditions of the Virgin Mary's Dormition and Assumption | publisher = Oxford University Press | year = 2002 | url = https://books.google.com/?id=YuQTDAAAQBAJ&pg=PA430&dq=Decretum+Gelasianum+assumption+mary#v=onepage | isbn = 9780199250752 | ref = harv}}
* {{cite book | last1 = Shoemaker | first1 = Stephen J. | title = Mary in Early Christian Faith and Devotion | publisher = Yale University Press | year = 2006 | url = https://books.google.com/?id=Fa8ODAAAQBAJ&pg=PT28&dq=%22Two+apocryphal+texts%22#v=onepage | isbn = 9780300219531 | ref = harv}}
== Pranala luar ==
|