Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (novel): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 16:
|illustrator= [[Marchella FP]]
}}
 
== Sinopsis ==
Di buku ketiga, ''Nanti Kita Cerita Tentang Hari ini (NKCTHI)'' Marchella membuat sebuah lompatan. Bukan masa lalu yang dikuliknya, tapi masa depan.
 
Di buku ini kita bertemu dengan seorang perempuan berusia 27 tahun dan juga seorang ibu. Perempuan di buku itu bernama Awan. Nama itu dipilih karena “awan selalu punya cara untuk menjaga dan menghibur bumi serta isinya,” ujar sang ibu.
 
Namun tak mudah menjadi awan seperti harapan ibunya. Baginya, jadi bohlam saja lebih dari cukup, untuk menerangi dan memberi kehangatan sebuah ruang yang kecil.
 
Awan lalu menulis surat untuk masa depan. Surat yang ditujukan untuk anaknya. Surat yang berisi “Tentang memori, gagal, tumbuh, patah, bangun, hilang, menunggu, bertahan, berubah, dan semua ketakutan manusia pada umumnya.”
 
Di halaman-halaman berikutnya kita bertemu tulisan-tulisan nasihat motivasi disertai ilustrasi indah yang digambar Marchella. Surat-surat itu ditulisnya karena “Ibu takut lupa rasanya muda. Ibu tulis pesan ini untuk kita…”.
 
Lewat Awan, Marchella mengandaikan diri memberi petuah untuk menjalani hidup buat anaknya kelak.<ref>{{Cite web|date=2018-11-03|title=REVIEW BUKU: NKTCHI, Petuah Ibu untuk Sang Anak|url=https://www.gramedia.com/blog/review-buku-nkcthi-nanti-kita-cerita-tentang-hari-ini-marchella-fp/|website=Review Buku Gramedia|language=en|access-date=2020-09-17}}</ref>
 
== Adaptasi Buku [[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (novel)|NKCTHI]]''' ==
* '''Film [[Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (film)|Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini]]'''