Keanekaragaman hayati: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ganti gambar & deskripsi |
|||
Baris 36:
== Distribusi ==
[[Berkas:Map latitudinal gradient of biodiversity mannion 2014.png|al=|jmpl|upright=1.5|Distribusi spesies vertebrata darat yang masih hidup. Keanekaragaman tertinggi ditunjukkan dengan warna merah di wilayah ekuator dan semakin menurun ke arah kutub (berwarna biru) (Mannion 2014).<ref>{{Cite journal|title=Patterns in Palaeontology: The latitudinal biodiversity gradient|journal=Palaeontology Online|url=https://www.palaeontologyonline.com/articles/2014/patterns-in-palaeontology-the-latitudinal-biodiversity-gradient/|last=Mannion|first=Philip D.|date=1 Maret 2014|issue=Article 3|volume=4|pages=1–8}}</ref>]]
Keanekaragaman hayati tidak terdistribusi secara merata. Sifatnya sangat beragam di seluruh penjuru Bumi, serta di dalam kawasan tertentu. Beberapa faktor memengaruhi keanekaragaman semua makhluk hidup ([[Biota (ekologi)|biota]]), misalnya [[suhu]], [[curah hujan]], [[Altitudo|ketinggian]], [[tanah]], [[geografi]], dan keberadaan spesies lain. Studi tentang distribusi spasial organisme, spesies, dan ekosistem, adalah ilmu [[biogeografi]].
|